Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Harry Bezoek Raja Charles III, Kenapa Pangeran William Tak Mau Temui Adiknya?

Pangeran Harry terbang menemui Raja Charles III begitu ada kabar ayahnya itu menderita kanker, kakaknya Putra Mahkota Pangeran William tidak hadir.

7 Februari 2024 | 16.41 WIB

Pangeran Charles dan putranya, Pangeran Harry tampak mengikuti upacara pemakaman Pangeran Philip di Windsor, Inggris, 17 April 2021. Gareth Fuller/Pool via REUTERS
Perbesar
Pangeran Charles dan putranya, Pangeran Harry tampak mengikuti upacara pemakaman Pangeran Philip di Windsor, Inggris, 17 April 2021. Gareth Fuller/Pool via REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran Harry, anak bungsu Raja Charles III terbang ke London dari Amerika Serikat, begitu mendengar ayahnya didiagnosis menderita kanker.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Duke of Sussex, 39 tahun, mendarat di Heathrow pada jam makan siang setelah penerbangan semalam selama sepuluh setengah jam. Dia dibawa ke London sementara Charles, 75 tahun, menunda penerbangan helikopter ke Sandringham sehingga mereka bisa mengadakan pertemuan, demikian dikutip dari The Sun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mereka menghabiskan 30 menit dalam pertemuan itu. Namun Putra Mahkota Pangeran William tidak muncul pada pertemuan pertama ayah-anak itu dalam 16 bulan terakhir, Selasa, 6 Februari 2024.

Rumor ada ketegangan antara abang dan adik ini sudah lama terdengar. Menurut majalah Cosmopolitan, edisi 15 November 2023, William dan Harry sudah lama saling tidak cocok.

Semula, hubungan tidak harmonis itu dipicu ketegangan antara istri mereka, Meghan Markle dan Kate Middleton. Namun reporter veteran kerajaan, Katie Nicholl, melontarkan kejutan bahwa sebenarnya Harry dan William-lah yang tidak akur. Menurut sumber Katie, kedua bersaudara itu berselisih sekitar Natal 2018, ketika Harry memberi tahu Willam bahwa dia tidak berbuat banyak untuk melibatkan Meghan ke dalam keluarga kerajaan.

Menurut sumber Nicholl, “Harry merasa William tidak menggelar karpet merah untuk Meghan dan memberitahunya demikian. Mereka mengalami sedikit dampak buruk, yang hanya terselesaikan ketika Charles turun tangan dan meminta William untuk berusaha. Saat itulah keluarga Cambridge mengundang keluarga Sussex untuk menghabiskan Natal bersama mereka.”

Pada Februari 2019, TLC meluncurkan film dokumenter Kate v. Meghan: Princesses at War? Dalam dokumen tersebut, Katie Nicholl menjelaskan, “William cukup khawatir karena hubungannya berubah begitu cepat. Dan karena dekat dengan Harry, mungkin satu-satunya orang yang cukup dekat untuk diajak bicara adalah Harry.'”

Dia melanjutkan, “Saya pikir apa yang dimaksudkan sebagai nasihat persaudaraan yang bermaksud baik hanya membuat Harry kesal. Harry sangat protektif terhadap Meghan. Dia melihat itu sebagai kritik. Dia menafsirkan bahwa kakaknya tidak benar-benar berada di balik pernikahan ini, persatuan ini, dan menurut saya segalanya tidak berjalan baik sejak saat itu.”

Dokumenter tersebut juga menampilkan kutipan dari koresponden kerajaan The Sun, Emily Andrews, yang mengklaim bahwa Harry “menjadi balistik dan berkata, 'Kamu mencoba menghancurkan hubungan ini bahkan sebelum dimulai.'” Ini mungkin adalah titik di mana persetruan “kerajaan” perseteruan” menjadi Permusuhan Kerajaan.

Pangeran William dan Pangeran Harry menghadiri peresmian patung yang mereka buat untuk ibu mereka, Putri Diana, di Taman Sunken, Istana Kensington, London, Kamis, 1 Juli 2021. Patung ini diresmikan tepat di hari kelahiran putri yang akrab disapa Lady Di. Dominic Lipinski via REUTERS

Pada Maret 2019, pembuat film kerajaan Nick Bullen mengonfirmasi kepada Fox News bahwa Meghan dan Kate tidak pernah berselisih, namun yang tidak akur adalah antara Pangeran William dan Pangeran Harry. “Sebenarnya William dan Harry sedang mengalami keretakan,” ujarnya. “Semua saudara berselisih. Semua keluarga berselisih. Dampak buruk mereka saat ini menjadi konsumsi publik.”

Pada Januari 2020, Meghan dan Harry mengumumkan bahwa mereka akan mundur dari tugas kerajaan mereka, sehingga menambah pemicu perselisihan. Sebuah sumber mengatakan kepada US Weekly bahwa “William tidak tahu apa-apa tentang keputusan dan pernyataan Harry dan Meghan” dan “masih ada keretakan di antara kedua bersaudara itu. Ini menyedihkan karena ketika mereka masih muda, William akan menjadi orang pertama yang Harry temui ketika menyampaikan berita besar seperti ini.”

Pada September 2020,  berita besar muncul: Pangeran Harry dan Meghan Markle menandatangani kesepakatan bernilai jutaan dolar dengan Netflix. Berita itu mungkin tidak akan membuat heboh, kecuali fakta bahwa Netflix bertanggung jawab atas The Crown, film tentang keluarga Kerajaan.

Menurut The Sun, Pangeran William sangat tidak senang dengan Harry atas hal itu. “William dan bangsawan senior lainnya merasa sangat tidak nyaman dengan drama ini dan Harry yang marah kini bermitra dengan perusahaan yang menayangkannya.”

COSMOPOLITAN | THE SUN | REUTERS

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus