Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Suku Maori memprotes tarian haka, tarian khas Maori, digunakan sebagai demo anti-vaksin di Selandia Baru. Suku Maori merupakan masyarakat asli Selandia Baru atau tanah yang disebut dengan Aotearoa. Nama Aotearoa memiliki arti negeri awan putih. Satu dari tujuh orang Selandia Baru merupakan orang Maori.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Melansir laman newzealand.com, Suku yang datang 1.000 tahun lalu ini merupakan pemburu dan nelayan andal. Suku Maori memburu dengan berbagai jebakan dan perangkap. Mereka dapat membunuh berbagai binatang yang ada di alam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, mereka juga berladang dan bercocok tanam. Suku ini menanam ubi jalar (kumara), umbi-umbian, buah beri. Kemudian, mereka akan menyimpan makanan ini ke pataka yaitu lumbung yang tinggi menggunakan tonggak.
Sebelum bangsa Eropa datang, suku Maori sering melakukan perang antarsuku. Mereka menggunakan senjata tradisional seperti taiaha dan mere. Taiaha merupakan senjata yang menyerupai tombak dan mere menyerupai gada. Saat ini, senjata-senjata tersebut hanya digunakan untuk upacara adat Maori seperti wero.
Suku ini juga mendirikan pa atau desa berbenteng. Pa didirikan dengan konstruksi dari rangkaian tembok kokoh dan parit. Tujuannya untuk menjaga wilayah dari musuh. Saat ini, pa merupakan bangunan bersejarah.
Untuk mengetahui budaya Maori lebih lanjut, suku ini memiliki marae di setiap wilayah Selandia Baru. Marae adalah tempat pertemuan yang sakral bagi orang Maori. Pengunjung dapat melihat budaya suku Maori seperti upacara penyambutan, ukiran khas suku Maori di rumah-rumah tradisional, serta melihat hongi yaitu salam khas orang Maori dengan mempertemukan hidung dengan hidung.
Suku Maori juga memiliki seni pertunjukan yang disebut kapa haka. Pertunjukan ini menggabungkan nyanyian dan tarian khas Maori seperti haka. Pertunjukan kapa haka paling terkenal adalah di Rotorua, North Island.
Suku ini memiliki bahasa resmi yaitu Te Reo Maori. Melihat suku Maori sudah lama berada di Selandia Baru, sehingga banyak nama-nama tempat di negara ini menggunakan bahasa Maori. Selain itu, Tikanga (adat Maori) juga digunakan dalam keseharian. Adat ini seperti Manaakitanga atau adat menyambut tamu. Selain itu, Kaitiakitanga atau rasa hormat dan perlindungan kepada alam.
JACINDA NUURUN ADDUNYAA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.