Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, JENEWA - Kepolisian Swiss pada Senin malam, 17 Juli 2023, memerintahkan evakuasi beberapa desa di wilayah pegunungan negara itu karena kebakaran hutan menyebar akibat gelombang panas. Sampai berita ini diturunkan, belum ada informasi pasti berapa banyak orang yang terkena dampak kebakaran ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sekitar 200 petugas pemadam kebakaran, tentara, polisi, dan mitra lainnya saling bekerja sama untuk memadamkan api di wilayah Valais sepanjang Senin sore meski api terus berkobar. Dalam upaya ini, dikerahkan pula helikopter.
"Api menyebar ke arah Ried-Morel-Riederhorn," demikian keterangan Kepolisian Swiss lewat Twitter pada pukul 18:30 GMT.
Aparat akan mengevakuasi warga di desa Ried-Morel, dekat kota Brig, di mana wilayah ini juga berdekatan dengan perbatasan Italia. Tiga desa lainnya juga harus dievakuasi dan mendapat peringatan tentang batu-batu di pegunungan yang mungkin berjatuhan.
Air Zermatt, yang mengoperasikan empat helikopter, mengatakan upaya pemadaman api terus dilakukan hingga Senin malam hari, 17 Juli 2023.
Polisi Valais mengunggah foto yang memperlihatkan sebuah helikopter membawa meriam air di atas hutan yang terbakar. Foto lain memperlihatkan api yang jauh lebih besar dengan asap menutupi sebagian besar hutan.
Daerah tersebut dipengaruhi oleh gelombang panas Mediterania yang sama yang mempengaruhi Eropa selatan. Diperkirakan, suhu bakal melebihi 30 Celcius di beberapa bagian kanton Valais pada minggu ini.
REUTERS