Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
RAUNGAN helikopter di atas pada malam Senin pekan lalu seolah menjeritkan amarah membabi-buta Ariel Sharon. Serangan mortir Palestina di dekat peternakan kambing Perdana Menteri Israel itu, beberapa saat sebelumnya, membuat Sharon naik darah. Maka, dengan hanya melibatkan menteri-menteri dari partai kanan di kabinetnya dalam sebuah rapat, ia memutuskan perintah serangan ke Jalur Gaza. Menteri Luar Negeri Shimon Peres dari Partai Buruh cuma mendapat pemberitahuan sebelum penyerbuan berlangsung.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo