Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Internasional

Sergio Mattarella Terpilih Lagi Jadi Presiden Italia

Sergio Mattarella untuk kedua kalinya terpilih sebagai Presiden Italia.

30 Januari 2022 | 16.00 WIB

Presiden baru Italia, Sergio Mattarella memeriksa barisan kehormatan dalam upacara menyambut di Istana Presiden Quirinale di Roma, Italia, 3 Februari 2015. REUTERS
Perbesar
Presiden baru Italia, Sergio Mattarella memeriksa barisan kehormatan dalam upacara menyambut di Istana Presiden Quirinale di Roma, Italia, 3 Februari 2015. REUTERS

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Sergio Mattarella, 80 tahun, pada Sabtu, 29 Januari 2022, terpilih lagi menjadi Presiden Italia untuk periode kedua. Mattarella terpilih setelah pemungutan suara oleh parlemen selama seminggu menemui jalan buntu atau sampai tujuh putaran.              

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pasar keuangan tampaknya akan merespon positif pada status quo tersebut, yang akan memandang Perdana Menteri Italia Mario Draghi kembali melanjutkan kepemimpinannya. Draghi mengatakan terpilihnya kembali Mattarella adalah kabar bagus bagi warga Italia.  Draghi pun berterima kasih pada Mattarella karena mau mengikuti keinginan yang kuat dari parlemen.

 

Presiden Italia Sergio Mattarella saat tiba di Istana Merdeka, Jakarta, 9 November 2015. TEMPO/Subekti

Paus Fransiskus mengirimkan sebuah telegram berisi ucapan selamat kepada Mattarella, yang terpilih lagi menjadi Presiden Italia. Ada lebih dari seribu anggota parlemen Italia dan perwakilan daerah, yang bertepuk tangan ketika hasil suara Mattarella tembus 505 suara, jumlah yang cukup untuk duduk sebagai Presiden Italia.

 

Mattarella awalnya ingin bertahan sebagai Presiden Italia. Namun situasi stabilitas politik yang terjadi di Italia, telah membuatnya berubah fikiran. Sejumlah pucuk pimpinan di parlemen Italia, lantas menemuinya di rumah dinasnya sehari sebelum pemilihan putaran akhir.

 

Menurut Mattarella, krisis Covid-19 yang terjadi saat ini, sulitnya perekonomian Italia serta kondisi sosial-masyarakat, telah membuatnya mau menerima keputusan parlemen (menjadi Presiden Italia). Mattarella mengatakan awalnya dia sudah punya sejumlah rencana-rencana pribadi, namun dia berkomitmen untuk mencocokkan harapannya dengan harapan masyarakat Italia.  

 

 

Sumber: Reuters

 

 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.  

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus