Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Yandex dari Rusia Mulai Uji Coba Mobil Otonom

Yandex merupakan perusahaan mesin pencari Internet ala Google dari Rusia, yang mulai mengembangkan teknologi mobil tanpa sopir sejak 2017.

30 Agustus 2018 | 13.31 WIB

Mobil self driving Yandex dari Rusia. Sputnik News
Perbesar
Mobil self driving Yandex dari Rusia. Sputnik News

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan internet raksasa, Yandex, mengumumkan peluncuran tes mobil otonom layanan ride-hailing seperti taksi tanpa sopir di kawasan ekonomi khusus Innopolis.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Baca:

 

Uji coba ini berlangsung di Republik Tatarstan, yang memiliki Kota Innopolis sebagai kawasan teknologi sejak 2012. Kota ini dibangun khusus untuk mengembangkan berbagai teknologi canggih.

“Tim uji coba Yandex untuk mobil otonom ini bakal berekspansi dengan menambah jalur tujuan dan tambahan kendaraan serta menghilangkan sopir cadangan untuk keamanan dan meningkatkan layanan berdasarkan masukan dari pengguna,” begitu pernyataan dari Yandex seperti dilansir Russia Today pada Rabu, 29 Agustus 2018.

Ada sekitar 100 orang mendaftar untuk berpartisipasi menjadi penumpang dari uji coba layanan taksi tanpa sopir ini.

 

Baca:

 

Para relawan bisa memilih jalur uji coba yang disediakan yaitu dari kawasan universitas, stadion dan kompleks apartemen.

Menurut Direktur Yandex, Elena Bunina, uji coba ini baru melibatkan dua mobil dengan layanan gratis menunju destinasi yang telah ditetapkan. Penumpang bisa membawa teman hingga total tiga orang.

Menurut Endgadget, Yandex menyertakan seorang insinyur di setiap mobil uji coba ini untuk mengetahui kondisi layanan mobil tanpa sopir ini saat uji coba. Perusahaan menggunakan mobil Prius untuk uji coba ini.

 

Baca:

 

Yandex, yang merupakan perusahaan internet mesin pencari ala Google dari Rusia. Perusahaan mulai mengembangkan teknologi mobil tanpa supir sejak 2017. Layanan ini akan digabungkan dengan layanan perusahaan yang telah berkembang seperti peta navigasi, pemantauan lalu lintas, dan layanan taksi semacam Uber.

Layanan taksi tanpa sopir ini mulai dikembangkan sejak beberapa tahun lalu. Perusahaan start up Nu Tonomy di AS mengembangkan ini pada 2016 untuk transportasi di Singapura. Uber dan Waymo juga masih menjajaki pengembangan teknologi ini.

 

Baca:

 

Tokyo juga mengembangkan layanan mobil otonom untuk transportasi pada ajang Olimpiade 2020.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus