Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Editorial

Berita Tempo Plus

State Capture Corruption Nikel Ilegal Sulawesi

Perusahaan pertambangan diduga mengeruk nikel ilegal menggunakan rekomendasi lembaga penegak hukum. Ekor lancung UU Cipta Kerja.

29 Januari 2022 | 00.00 WIB

Melegalkan Nikel Ilegal
Perbesar
Melegalkan Nikel Ilegal

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Pengusaha dan politikus memakai celah aturan mendapatkan konsesi tambang nikel Sulawesi.

  • Mendorong kemudahan investasi membuat kerusakan alam kian masif.

  • Deforestasi Sulawesi akibat penambangan nikel lebih dari tujuh kali luas Jakarta.

PELAKU penjarahan sumber daya alam di Indonesia tidak pernah kehilangan akal. Dulu mereka menambang mineral seperti nikel dengan beking pejabat atau politikus agar tidak terkena sanksi hukum. Sekarang modus mereka lebih “progresif”. Sejumlah pengusaha hitam sektor pertambangan dengan beragam latar belakang memakai stempel dari lembaga negara untuk melegalkan aktivitas mereka.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Melegalkan Nikel Ilegal"

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus