Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, JAKARTA - Organisme bersel satu atau uniseluler adalah makhluk hidup yang terdiri dari hanya satu sel yang menjalankan seluruh fungsi kehidupan. Mengutip buku Makhluk-Makhluk Uniseluler, organisme uniseluler merupakan makhluk hidup pertama yang muncul di bumi. Lantas, apa saja contoh organisme bersel satu?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meskipun strukturnya sederhana, organisme bersel satu memiliki berbagai kemampuan yang memungkinkannya untuk bertahan hidup dan berkembang biak di berbagai lingkungan. Sel organisme bersel satu mengandung protoplasma, yang terdiri dari berbagai protein, lipid, karbohidrat, dan asam nukleat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Organisme ini juga dapat hidup secara individual atau koloni. Meskipu ukurannya kecil dan terdiri hanya satu sel, mereka memiliki peran penting dalam ekosistem. Berikut adalah contoh organisme bersel satu dan ciri-cirinya,
Ciri-ciri Organisme Bersel Satu
Sebelum mengetahui contoh organisme bersel satu, penting untuk memahami ciri-cirinya. Melansir internationalscholarjounals.com, berikut ciri-ciri organisme bersel satu.
- Reproduksi aseksual adalah cara yang umum dilakukan oleh organisme uniseluler.
- Baik eukariota maupun prokariota dapat terjadi.
- Organisme ini bisa ditemukan di berbagai tempat, mulai dari tundra yang beku hingga mata air panas.
- Mereka dapat bergerak dengan bantuan struktur mirip cambuk.
- Proses difusi memungkinkan nutrisi masuk atau keluar sel.
Contoh Organisme Bersel Satu
- Eubacteria
Eubacteria merupakan organisme prokariota bersel satu yang hidup hampir di mana saja di sekitar kita. Bakteri biasanya berkembang biak dengan cara pembelahan biner. Beberapa eubacteria memiliki kemampuan untuk membentuk spora guna melindungi materi genetik mereka dari kerusakan akibat lingkungan sekitar, seperti radiasi atau bahan kimia. Beberapa bakteri bersifat patogen bagi manusia dan makhluk hidup lainnya, namun ada juga yang bermanfaat bagi tubuh sebagai mikrobiota normal yang dapat melindungi tubuh dari mikroorganisme penyebab penyakit atau menghasilkan vitamin yang membantu sel-sel tubuh dalam menjalankan fungsinya.
- Archaea
Archaea adalah salah satu contoh prokariota purba yang berkembang biak dengan cara tunas, fragmentasi, atau pembelahan biner. Archaea biasanya hidup di lingkungan ekstrem, tetapi ada juga yang hidup di kondisi normal seperti di lautan, tanah, dan beberapa bagian tubuh manusia. Meskipun demikian, Archaea umumnya tidak bersifat patogen bagi manusia. Metanogen adalah jenis archaea yang memiliki kemampuan untuk menghasilkan gas metana. Mereka menghasilkan metana dengan cara mengubah karbon dioksida menjadi hidrogen dan menghasilkan energi berupa adenosin trifosfat.
- Protozoa
Protozoa termasuk organisme bersel satu yang ditemukan di tanah atau air. Protozoa dapat ditemukan di dalam tubuh sebagai bagian dari flora normal atau sebagai sumber penyakit. Patogen parasit yang berdampak besar pada kesehatan dicontohkan oleh sporozoa, Plasmodium spp. , yang menyebabkan malaria. Protozoa yang patogen memiliki siklus hidup yang agak rumit yakni berpindah dari satu inang ke inang lainnya. Protozoa biasanya bereproduksi secara aseksual dengan skizogoni, tunas, atau pembelahan. Sedangkan hanya beberapa protozoa seperti Paramecium yang bereproduksi secara seksual.
- Alga
Alga adalah organisme yang sebagian besar bersel tunggal, meskipun ada juga yang bersel banyak (multiseluler). Alga termasuk dalam kelompok fotoautotrof, yang berarti mereka dapat membuat makanan sendiri melalui fotosintesis, menggunakan cahaya matahari, air, dan karbon dioksida. Alga bersel tunggal biasanya ditemukan di tempat-tempat seperti perairan laut, danau, atau bahkan di bebatuan yang lembap. Meskipun mereka sering dianggap sebagai tumbuhan karena kemampuan fotosintesisnya, alga memiliki struktur yang berbeda dan tidak termasuk dalam kerajaan tumbuhan. Organisme bersel tunggal terbesar adalah salah satu alga akuatik.
- Fungi (Jamur)
Sebagian besar jamur ada dalam bentuk organisme multiseluler, dan hanya beberapa yang bersel satu. Naun salah satu contoh jamur yang bersel satu adalah ragi. Mereka tersebar luas dan biasanya ditemukan pada permukaan daun dan buah. Ragi, seperti Candida albicans, dapat menempel pada sel epitel manusia dan menyebabkan penyakit (kandidiasis). Jenis ragi lainnya juga dapat menyebabkan penyakit serius pada manusia. Ragi biasanya berkembang biak dengan cara tunas atau pembelahan. Mereka dapat tumbuh dan bertahan hidup dalam kondisi aerobik atau anaerobik.