Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Bengawan Solo Kembali Tercemar hingga PDAM Stop Pengolahan Air, Gibran: Ini Selalu Berulang

Gibran Rakabuming Raka akan menindaklanjuti permasalahan limbah di Sungai Bengawan Solo yang sempat mengganggu produksi air PDAM setempat.

20 Juni 2023 | 11.12 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sungai Bengawan Solo yang mengalir di wilayah Kabupaten Ngawi, kembali tercemar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka akan menindaklanjuti permasalahan limbah di Sungai Bengawan Solo yang sempat mengganggu produksi air PDAM setempat. "Nanti kami tindak lanjuti lagi ya," katanya di Solo, Selasa, 19 Juni 2023.

Ia mengatakan akan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah sekitar mengingat limbah yang masuk ke Sungai Bengawan Solo bukan berasal dari Solo melainkan dari industri di Kabupaten Sukoharjo. "Nanti saya tindak lanjuti. Ini selalu berulang, lintas daerah juga," katanya.
 
Sebelumnya, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Toya Wening Surakarta sempat menghentikan pengolahan air akibat limbah yang mencemari Sungai Bengawan Solo pada Jumat, 16 Juni 2023, sejak pagi hingga sore hari.
 
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi PDAM Surakarta Bayu Tunggul mengatakan sempat melakukan koordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Apalagi dalam beberapa minggu terakhir juga terjadi pladu, di mana ikan di Sungai Bengawan Solo mabuk sehingga muncul di permukaan akibat tercemar limbah. 
 
"Artinya limbah di Mojolaban belum tertangani. Limbahnya dari UMKM alkohol," katanya.
 
Ia berharap agar DLH Kabupaten Sukoharjo dan Provinsi Jawa Tengah dapat segera bertindak mengingat sumber air dari Bengawan Solo menyangkut hajat hidup orang banyak. "Produksi kami kan 80-90 liter/detik," katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.


 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus