Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Kembalinya Buaya Muara

Buaya muara bermunculan di sejumlah tempat di Jawa, Bali, dan Lombok. Perlu mencari cara hidup berdampingan dengan buaya.

20 Oktober 2023 | 00.00 WIB

Buaya muara. Tempo/Budi Purwanto
Perbesar
Buaya muara. Tempo/Budi Purwanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Setelah lama menghilang, buaya muara (Crocodylus porosus) muncul di permukiman atau tempat aktivitas di Jawa, Bali, dan Lombok.

  • Diperkirakan buaya tersebut bermigrasi dari ujung selatan Sumatera ke Jawa, serta dari Flores ke Lombok dan Bali.

  • Pemerintah dan ilmuwan perlu mencari cara agar warga bisa hidup berdampingan dengan buaya, seperti di Australia bagian utara.

Pada 4 Januari tahun ini, buaya muara sepanjang 3 meter muncul ke permukaan air dan naik ke pantai. Tidak ada yang aneh dengan itu, kecuali lokasi kemunculannya di Pantai Legian, salah satu destinasi wisata favorit di Pulau Bali. Tak lama kemudian, buaya yang sudah kurus itu mati.

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus