Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lingkungan

Siklon Tropis Alfred di Brisbane: Mengenali Jenis Badai Ini

Dewan Kota Brisbane memperingatkan bahwa sekitar 20 ribu rumah berisiko terkena dampak gelombang badai dan banjir akibat siklon tropis Alfred

7 Maret 2025 | 17.00 WIB

Ombak Besar di Currumbin Vikings Surf Club sebelum Topan Alfred menerjang daratan, di Gold Coast, Australia, 6 Maret 2025. AAP Image/Jason O'Brien via Reuters
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ombak Besar di Currumbin Vikings Surf Club sebelum Topan Alfred menerjang daratan, di Gold Coast, Australia, 6 Maret 2025. AAP Image/Jason O'Brien via Reuters

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SIKLON tropis Alfred rentan menggenangi sekitar 20 ribu rumah di Brisbane, Australia. Lebih dari 4 juta orang berada di garis siklon tropis Alfred saat bergerak menuju tenggara Queensland dan pantai utara New South Wales.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dikutip dari Anadolu, Dewan Kota Brisbane memperingatkan bahwa sekitar 20 ribu rumah di Brisbane berisiko terkena dampak gelombang badai dan banjir. "Properti dapat mengalami apa saja, mulai dari genangan air ringan di halaman hingga banjir besar di rumah mereka," kata Wali Kota Brisbane Adrian Schrinner.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Gelombang badai mencapai puncaknya pada Kamis, 6 Maret 2025. Polisi dan layanan darurat telah melakukan penyuluhan di daerah dataran rendah sepanjang garis pantai tenggara Queensland.

Sebelumnya siklon tersebut diperkirakan menerjang daratan pada Kamis malam atau Jumat pagi, 7 Maret 2025. "Siklon tersebut telah menguat. Semua informasi menunjukkan bahwa ini adalah sesuatu yang perlu ditanggapi dengan serius," kata Perdana Menteri Queensland David Crisafulli.

Apa Itu Siklon Tropis Alfred?

Dikutip dari AFR, siklon tropis berputar searah jarum jam di belahan Bumi selatan dan berlawanan arah jarum jam di utara. Siklon tropis dikenal sebagai topan atau badai. Siklon tropis membutuhkan suhu permukaan laut minimal 26 derajat dan mengambil energinya dari air.

Siklon diukur oleh Biro Meteorologi berdasarkan kecepatan angin rata-rata selama 10 menit. Alfred adalah sistem kategori 2, yang memiliki kecepatan rata-rata 89 kilometer per-jam hingga 117 klometer per-jam. Siklon Winston di Fiji mencapai kecepatan angin berkelanjutan puncak selama 10 menit sebesar 280 kilometer per-jam.

Kategori 2 dianggap cukup kuat untuk menyebabkan pemadaman listrik dan kerusakan bangunan. Kategori 3 cukup kuat untuk merobohkan atap. Sebagai perbandingan, Siklon Yasi di Queensland pada 2011 merupakan sistem kategori 5 yang mencapai kecepatan angin berkelanjutan tertinggi 205 kilometer per-jam dan menyebabkan kerusakan senilai 1,4 miliar dolar menurut Dewan Asuransi.

Penamaan Siklon Tropis Alfred

Pada 1963, Biro Meteorologi mengadopsi kebijakan pemberian nama manusia pada siklon tropis yang terbentuk di wilayah Australia sebagai cara untuk membantu berkomunikasi dengan masyarakat. Biro tersebut menyimpan daftar nama yang disetujui. Biasanya satu nama dimulai dengan setiap huruf alfabet dan mengurutkan secara alfabetis. Misalnya, siklon pertama yang diberi nama adalah Audrey, kemudian Bessie.

Siklon di lepas pantai Queensland akan diberi nama Anthony. Namun, nama ini dihilangkan karena adanya kebijakan untuk menghindari penamaan siklon dengan orang yang merupakan tokoh publik pada saat badai. "Ketika sebuah nama cocok dengan tokoh terkemuka pada masa itu, kami mengurutkannya kembali ke nama berikutnya yang dimulai dengan huruf yang sama untuk menghindari kebingungan," keterangan juru bicara Biro Meteorologi.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus