Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Newsletter

Sosok Detektif Makam Kuno di Semarang

Di Semarang detektif permakaman menemukan sejumlah makam kuno Tionghoa (bong). Makam-makam ini diduga sebagai para loyalis Dinasti Ming.

2 Maret 2023 | 15.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Di dunia permakaman ada juga detektifnya, yakni mereka yang tekun memburu makam-makam kuno. Di Semarang mereka menemukan sejumlah makam kuno Tionghoa (bong). Makam-makam ini diduga sebagai para loyalis Dinasti Ming yang datang ke pulau Jawa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sebagian kecil makam kuno itu masih terawat, tapi umumnya terbengkalai, ditumbuhi semak belukar, dan rusak, bahkan tergusur. Selama sekitar tiga tahun, Philipus Dellian Agus Raharjo bersama temannya, Bram Luska, blusukan mencari bong dan bongpay (nisan) yang biasanya menunjukkan identitas orang yang dimakamkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mereka berupaya menguak asal usul empunya makam. Kisah tentang lika-liku penelusuran makam kuno Cina kami sajikan dalam rubrik Selingan. Kami juga menampilkan sosok Philipus Dellian Agus Raharjo, “detektif” bong dan bongpay dari Semarang.

Dalam Rubrik Gaya Hidup, kami menyajikan cerita para komikus muda kita yang menjadikan ruang digital sebagai tempat kreasi dan ekspresi mereka. Kisah para komikus digital ini kami sajikan untuk menyambut Hari Komik dan Animasi Nasional pada 12 Februari.

Anda juga bisa menikmati artikel-artikel menarik lainnya. Seperti ulasan pentas Flying Balloons Puppet yang mengawali festival Helateater Salihara di Rubrik Seni. Pementasan itu menampilkan refleksi hidup seorang perempuan tua.

Adapun Rubrik Internasional memotret nasib kaum muslim Rohingnya yang masih terus terkatung-katung hingga sekarang. Mereka ingin pulang, tapi Myanmar masih berbahaya.

Kami juga menyajikan wawancara khusus dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Azwar Anas yang membahas tentang digitalisasi pelayanan publik lewat reformasi birokrasi.

 

Selamat membaca.

 

Nurdin Kalim

Redkatur Utama

 

SELINGAN

Penelusuran Makam Kuno Tionghoa di Semarang

Sejumlah makam kuno Tionghoa (bong) dan nisannya (bongpay) ditemukan tersebar di Semarang. Diduga mereka diaspora pengikut Dinasti Ming.

 

Kisah Detektif Bong dan Bongpay

Philipus Dellian Agus Raharjo adalah "detektif" makam kuno Cina yang tersebar di Semarang. Merunut asal empunya makam.

 

URBAN

Kreasi dan Ekspresi Komik Digital

Ruang digital menjadi tempat publikasi para komikus muda Indonesia. Mereka mengunggah karya ke platform digital, seperti Facebook dan Instagram. Seperti apa kiprah para kreator komik digital?

SENI

Festival Helateater Salihara

Pementasan Flying Balloons Puppet mengawali festival Helateater Salihara. Menampilkan refleksi hidup seorang perempuan tua.

 Nasib kaum muslim Rohingya terus terkatung-katung.

INTERNASIONAL

Nasib Rohingya yang Terkatung-katung

Nasib kaum muslim Rohingya terus terkatung-katung. Mereka ingin pulang, tapi Myanmar masih berbahaya. Bagaimana nasib mereka sekarang?

 

Mengadili Kejahatan Junta Myanmar di Indonesia

Para ahli meminta Mahkamah Konstitusi mengizinkan kejahatan junta militer Myanmar diadili di Indonesia. Bisakah?

 

WAWANCARA

Reformasi Birokrasi Lewat Digital

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Azwar Anas mendorong digitalisasi pelayanan publik dalam program reformasi birokrasi. Seperti apa reformasi lewat digital?

 

BAHASA

Bharada

Mengapa polisi masih memakai pangkat bhayangkara? Ini nama pasukan kerajaan Majapahit.

 

CATATAN PINGGIR

Zhuangzi

Jika ada filsafat tentang apa-apa yang berguna, filsuf Tiongkok ini menelisik apa-apa yang tak berguna. Untuk apa?

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus