Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Duel sesama wakil Indonesia dalam ajang Badminton Asia Championships 2023 tersaji kala tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung berhadapan dengan Komang Ayu Cahya Dewi di babak 16 besar pada Kamis, 27 April 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Komang lebih dulu lolos setelah mengalahkan wakil India, Aakarshi Kashyap, lewat dua gim langsung 21-6, 21-12. Sejak awal, pebulu tangkis berusia 20 tahun itu menguasai jalannya pertandingan tanpa perlawanan berarti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lain halnya dengan Gregoria yang harus berjuang ekstra keras untuk melewati perlawanan tunggal putri Taiwan, Pai Yu Po. Sempat tertinggal di gim pertama, juara Madrid Spain Masters 2023 itu bangkit di gim kedua dan ketiga untuk menang 19-21, 21-11, 21-7.
Bertemu dengan seniornya di timnas Indonesia, Komang tak mau banyak berharap. Ia justru ingin mengambil pelajaran dari Gregoria tanpa peduli hasil akhir pertandingan.
"Lawan Kak Gregoria, senior saya, harusnya saya lebih tidak ada pressure ya, jadi mungkin itu saya sambil belajar juga, menyerap ilmu dari dia. Kalah menang bagaimana nanti, saya nothing to lose saja," ujarnya dikutip dari keterangan resmi PP PBSI, Rabu, 26 April 2023.
Tunggal Putri, Komang Ayu Cahya Dewi saat bermain di Indonesia International Series 2022 di Yogyakarta. Kredit: Media PBSI
Ini menjadi pertemuan pertama antara kedua pebulu tangkis. Di atas kertas, Gregoria tentu lebih diunggulkan, bukan hanya karena pengalaman tetapi dia sedang berada dalam tren positif.
Dari lima pertandingan terakhir di semua kompetisi, Gregoria mampu menyapu bersih seluruh laga. Berbanding terbalik dengan Komang yang baru meraih satu kemenangan pada tahun ini setelah sebelumnya tersingkir dari Thailand Masters 2023.
Namun statistik tersebut tidak membuat Gregoria jemawa. Justru pebulu tangkis asal Wonogiri, Jawa Tengah, itu dihantui rekor buruk kala berjumpa dengan juniornya.
Terakhir kali Gregoria bertemu juniornya adalah melawan Putri Kusumawardani dalam ajang PBSI Home Tournament 2020. Kala itu, Putri sukses menaklukan sang senior lewat pertarungan sengit tiga gim 21-17, 5-21, 21-18.
"Besok mau maksimal dan pastinya Komang juga akan melakukan hal yang sama untuk dirinya sendiri. Dia pasti ada target untuk mengalahkan saya," ungkap Gregoria. "Semoga saya tidak terbebani karena kan Komang lebih muda dan beberapa kali hasil saya kurang bagus melawan junior-junior saya."
Pertandingan Gregoria melawan Komang akan berlangsung di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Al Nassr Club, Dubai, Uni Emirat Arab pada Kamis, 27 April 2023 dan dapat disaksikan di channel YouTube Badminton Asia.
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.