Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Makin berat, makin lamban

Menghadapi jimmy young, ali nyaris kehilangan ge lar. komentator-komentator tinju menilai kelincahan ali hilang oleh lipatan lemak di tubuhnya. ali akan ditantang richard dunn. (or)

15 Mei 1976 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KETRAMPILAN Muhammad Ali di atas ring kini bukan lagi merupakan perpaduan antara kelincahan gerak seekor kupu-kupu plus pukulan yang menyengat dari seekor tawon. Yang tersisa dalam dirinya yang tampak kian gembur itu tak lebih dari keahlin mengendalikan kebolehan masa lalu.Berhadapan dengan penantang urutan ketga dari daftar World Boxing Association , Jimmy Young, 27 tahun, di Landover (AS), Jumat 30 April malam lalu, Ali, 34 tahun, nyaris kehilangan mahkotanya di tangan lawan. Karena dalam pertarungan yang berlangsung selama 15 ronde itu, baik Ali maupun Young saling berbagi angka dengan keunggulan yang tipis. Padahal pasar tarohan: 1 - 15 buat Ali."Pemunculan Ali kali ini sangat tidak bermutu", ulas komentator olahraga BBC London. 'Sebaliknya Young". Melihat permainan yang imbang itu, tak ayal beberapa pengulas rubrik tinju - termasuk kolomnis veteran dari New York Daily, Dick Young menempatkan Ali di fihak yang kalah. Karena menurut pengamatan mereka, Young lebih banyak mengumpulkan angka ketimang Ali di sepanjang ronde permainan tapi juri tetap menentukan lain. Wasit Tom Kelly beserta kedua hakim, Larry Barret dan Terry Moore menganggap Ali masih unggul dalam peraihan nilai: 72 - 65, 70 - 68, dan 71 - 64. Naik ring dengan timbangan badan 104,3 kg--bobot terberat selama karirnya Ali yang sudah sesumbar akan menghentikan perlawanan Young sebelum seluruh ronde usai, hampir saja menemui hari naasnya dengan tragis. Kelincahan geraknya sedikit banyaknya telah dirongrong oleh lipatan lemak di tubuhnya. Sehingga sulit bagi Ali untuk meng-KO Young yang 9,5 kg lebih ringan "Scandainya Young mampu menambah kekuatan pada pukulannya, tidak mustahil Ali akan menemui kenyataan pahit", komentar sepakat pengamat dunia tinju. Penilaian itu tidak dipungkiri Ali. Seusai pertandingan, ia menyatakan: "Ternyata saya telah salah perhitungan mengenai dia (Young). Saya tidak mengira, ia bisa bertarung sebaik itu. Hati-hati Menarik pelajaran dari kemenangan angka atas Young itu, dalam menghadapi penantang berikutnya, Richard Dunn, Juara Tinju Kelas Berat Inggeris dan Eropa di Muenchen, 25 Mei depan, Ali kelihatan mulai berhati-hati terhadap bobot tubuh yang merintangi gerakannya."Saya harus menurunkan berat badan untuk menghadapi Dunn. 104,3 kg itu terlalu berat buat saya", kata Ali. "Saya akan naik ring dengan berat badan 99,8 kg. Berat yang ideal buat saya". Adakah dengan bobot yang ideal itu Ali akan mampu mempertahankan gelarnya' Sukar diramalkan. Sebab Dunn ampaknya bukanlah lawan yang enteng. Bekas penerjun militer Inggeris ini juga pernah mengalahkan Jimmy Young dalam karirnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus