Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Mantan Juara Olimpiade Ramaikan Renang Master di Jakarta

Richard Sambera juga dikabarkan akan tampil.

29 Maret 2019 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Michael Phelps (kiri) dan Jason Lezak di babak final final gaya bebas 4 x 100m putra di Olimpiade Beijing 2008, Agustus 2008.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

JAKARTA - Peraih empat medali emas Olimpiade asal Amerika Serikat, Jason Lezak, siap meramaikan South East Asian Master Swimming Championship atau Kejuaraan Renang Master 2019 di Jakarta, akhir pekan ini. Lezak adalah peraih medali emas di Olimpiade 2008 Beijing, Cina, di nomor 4 x 100 meter gaya bebas.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lezak, yang menjadi penentu kemenangan tim Amerika, mengatakan lomba tersebut amat krusial karena terakhir kali tim renang Amerika merebut emas di nomor tersebut pada Olimpiade 2000. "Lomba itu sebagian kecil saja dari proses panjang yang sudah saya lalui," ucap Lezak di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Para pencinta olahraga renang di Indonesia bisa melihat langsung aksi perenang yang kini berusia 43 tahun itu di Jakarta pada akhir pekan ini. "Sudah lama saya tak ikut lomba dan kalau hanya satu putaran rasanya tak ada masalah," kata Lezak yang memutuskan pensiun tujuh tahun lalu.

Kejuaraan Renang Master 2019 merupakan perlombaan bagi para mantan perenang. Lomba akan digelar pada 30-31 Maret 2019 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta. Para peserta bakal bertanding di kolam sepanjang 25 meter atau setengah dari jarak normal.

"Terhitung, sampai Selasa lalu, jumlah peserta yang mendaftar untuk mengikuti kejuaraan ini mencapai 378 orang, hampir mendekati angka 400," kata Wakil Ketua Umum PB Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), Harlin Rahardjo.

Menurut Harlin, meski kegiatan tersebut bertajuk Asia Tenggara, para pesertanya ada yang berasal dari negara-negara di luar kawasan Asia Tenggara. Mereka, antara lain, datang dari Jepang, Hong Kong, Australia, Italia, Uni Emirat Arab, Aljazair, Belanda, dan Amerika Serikat.

"Di antara peserta internasional itu akan hadir juga peraih emas Olimpiade 2008, Jason Lezak asal Amerika Serikat, serta perenang asal Australia yang juga merupakan peraih emas Olimpiade, Bill Kirby. Dari Indonesia, akan ada Richard Sambera dan lain-lainnya," ujar Harlin.

Lebih lanjut, Harlin mengungkapkan kejuaraan tersebut diselenggarakan dengan tujuan mempopulerkan olahraga renang kepada masyarakat luas. Karena itu, kata dia, para pencinta olahraga renang bisa langsung datang ke Stadion Akuatik Gelora Bung Karno tanpa dipungut biaya alias gratis.

"Melalui kejuaraan ini kami berharap olahraga renang lebih digemari dan dicintai masyarakat, sehingga ke depannya Indonesia akan punya banyak bibit perenang muda yang mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah renang internasional," ucap Harlin.

Adapun ketua panitia kejuaraan, Wisnu Wardhana, mengatakan para peserta kebanyakan datang untuk mewakili klub ataupun komunitas renang di masing-masing negara. "Tapi ada juga yang mendaftar perorangan," ucap Wisnu.

Total ada 34 nomor yang dipertandingkan. Kategori usia yang dilombakan adalah 25-29 tahun, 30-34 tahun, 35-39 tahun, dan 40-44 tahun. Lalu, kategori usia 45-49 tahun, 50-54 tahun, 55-59 tahun, dan 60-64 tahun. Sedangkan nomor yang dipertandingkan beberapa di antaranya adalah gaya bebas, gaya punggung, gaya kupu-kupu, estafet, dan gaya ganti. Kejuaraan akan dimulai pukul 08.00 WIB.

ANTARA | ADITYA BUDIMAN


Lezak Terpukau oleh Stadion Akuatik GBK

Jason Lezak mengaku terpukau oleh kemegahan Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Ia terpesona sejak pertama kali menginjakkan kaki di arena olahraga tersebut.

“Kolam renang ini luar biasa, sangat menakjubkan. Saya terpana melihatnya. Jumlah uang yang dibutuhkan untuk membangun tempat ini pasti tidak sedikit,” kata Lezak dalam konferensi pers tentang penyelenggaraan Kejuaraan Renang Master Internasional 2019 di Stadion Akuatik GBK, Senayan, Jakarta, Rabu lalu.

Lebih lanjut, peraih medali emas Olimpiade empat kali berturut-turut itu membayangkan suasana di Stadion Akuatik GBK pasti akan sangat meriah apabila ada kejuaraan yang tengah berlangsung. Dia pun mengaku tidak sabar untuk segera menjajal kolam renang tersebut.

“Saya bisa membayangkan bagaimana meriahnya stadion ini. Apalagi jika semua bangku penonton terisi penuh, pasti akan sangat seru dan menyenangkan. Ini adalah stadion kelas dunia dan saya tidak sabar ingin segera mencobanya,” ujar Lezak.

Dalam kesempatan tersebut, pria yang kini berusia 43 tahun itu juga memberi semangat kepada seluruh perenang muda di Indonesia agar terus berlatih serta tidak mudah putus asa dan menyerah dalam menggapai cita-cita untuk menjadi perenang andal.

“Masa depan perenang-perenang muda itu tergantung bagaimana mereka menjalani masa mudanya. Kalau mereka terus berusaha dan berlatih keras, bukan mustahil perenang Indonesia bisa menduduki peringkat tinggi di tingkat dunia,” ucap Lezak.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus