Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - India sepeti tak pernah kehabisan hebat di dunia catur. Kini, dua pecatur remaja darinegara itu, Gukesh Dommaraju dan Arjun Erigaisi, berhasil membetot perhatian karena berhasil mengalahkan pecatur nomor satu dunia, Magnus Carlsen.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gukesh Dommaraju saat ini masih berusia 16 tahun. Sedangkan Arjun Erigaisi berusia 19 tahun. Keduanya mengalahkan Magnus Carlsen di dalam turnamen Aimchess Rapid yang jadi bagian dari Melwater Champions Chess Tour, pada 14-21 Oktober 2022.
Kemenangan keduanya berlangsung secara berurutan dalam dua hari. Arjun Erigaisi menang lebih dahulu, kemudian sehari kemudian, pada 16 Oktober, disusul kemenangan Gukesh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Arjun Erigaisi mengalahkan Carlsen pada babak ketujuh dalam pertandingan yang berlangsung secara online itu. Sedangkan Gukesh menang pada babak kedelapan.
Gukesh tampak tak terlalu puas dengan permainnya. "Jelas mengalahkan Carlsen adalah hal yang istimewa. Tetapi saya tidak terlalu bangga dengan pertandingan itu," kata dia seperti dikutip dari24chess.
Sayangnya, kejutan Gukesh Dommaraju tak berlanjut. Pada game kesembilan ia dikalahkan pecatur Polandia Jan-Krzysztof Duda, yang akhirnya menjadi juara.
Bakat Gukesh Dommaraju sudah menonjol sejak belia. Pada tahun 2018, ua berhasil meraih lima medali emas di Asian Youth Chess Championships. Ia lahir dari keluarga berada: ayahnya dokter THT, sedangkan ibunya seorang ahli di bidang mikro biologi.
Di Aimchess Rapid ia gagal juara. Tapi, ia menorehkan sejarah dengan menjadi pemain termuda yang mengalahkan Carlsen sebagai juara dunia. Ia berusia 16 tahun 4 bulan 20 hari saat mengalahkan Carlsen.
Rekor sebelumnya juga dipegang pecatur India, Praggnanandhaa Rameshbabu, yang mengalahkan Carlsen Februari lalu saat berusia 16 tahun 6 bulan 10 hari.
Gukesh Dommaraju dan Praggnanandhaa Rameshbabu, 17 tahun, dianggap dua dari anak ajaib dunia catur. Keduanya berhasil meraih gelar Grandmasters saat masih belia.
Gukesh Dommaraju meraih gelar tersebut pada Maret 2019. Ketika itu usianya, 12 tahun, tujuh bulan dan 17 hari. Ia jadi pemain muda ketiga yang mampu menjadi Grandmasters, setelah Abhimanyu Mishra (AS), yang meraihnya dalam usia 12 tahun, 4 bulan, 25 hari pada 2009 serta Sergey Karjakin (Ukraine) yang menjadi GM pada 1990 saat berusia 12 tahun, 7 bulan, 0 hari.
Praggnanandhaa Rameshbabu menjadi pecatur termuda kelima yang berhasil merebut gelar serupa. Sedangkan Arjun Erigasi meraih gelar Grandmaster saat masih berusia 14 tahun 11 bulan dan 13 hari. Ia tak musuk 10 besar peraih GM termuda.
Baca Juga: PSSI Sebut Justin Hubner dan Ivar Jenner Sesuai Kriteria Shin Tae-yong untuk Pemain Timnas U-20