Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Polemik Pemain Madura United Injak Merah Putih Saat Luncurkan Kostum, Ini Penjelasan Manajemen

Manajemen Madura United meluruskan polemik gambar pemain menginjak kain merah putih saat klub ini meluncurkan kostum klub.

23 Juli 2022 | 05.17 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kain kostum Madura United FC berwarna merah putih saat dipajang di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan. (Antara/Madura United)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Madura United meluruskan polemik gambar pemain menginjak kain merah putih saat klub ini meluncurkan kostum klub untuk Liga 1 2022-2023 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, pada 20 Juli 2022.

Aksi pemain itu sempat disorot netizen karena dianggap menginjak bendera Merah Putih. Hal itu dibantah Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu Ziaul Haq.

"Itu bukan bendera merah putih, akan tetapi kain kaos panjang yang bahannya merupakan bahan kostum klub yang dikaitkan ke tiang," kata Ziaul Haq dalam keterangan tertulis kepada media di Pamekasan, Jawa Timur, Jumat.

Saat peluncuran kostum klub Madura United FC, manajemen menghadirkan sejumlah pemain, antara lain Bayu Gatra Sanggiawan, Slamet Nurcahyo, Fachrudin Aryanto, Hugo Gomes, dan Beto Goncalves.

Beragam pose pemain ditampilkan pada acara peluncuran itu. Di antaranya, ada yang duduk di kain kostum berwarna merah putih, ada yang menendang bola di atas kain kostum klub sepakbola itu, termasuk foto bola.

Manajemen dan ofisial klub selanjutnya mengunggah foto-foto pada acara peluncuran kostum klub itu di media sosial Madura United FC.

Warganet memprotes foto-foto tersebut karena menduga pemain menginjak bendera Merah Putih. Tindakan itu dinilai melecehkan bendera pusaka Republik Indonesia itu.

"Kami tegaskan, itu bukan bendera dan ikut hanya kain kaos tim. Tidak ada maksud melecehkan," kata Ziaul Haq.

Madura United, sambung dia, sangat menghargai simbol negara, termasuk Sang Saka Merah Putih.

"Kalau ada yang bertanya kenapa harus merah putih, karena merah putih memang ciri khas kami, seperti yang kami gunakan pada kostum klub selama ini," kata dia.

Dia juga menjelaskan seputar bendera pusaka NKRI sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, Lambang Negara, serta Lagu Kebanggaan.

Menurut dia, Pasal 4 Ayat 1 menyebutkan benderaMerah Putih berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran lebar 2/3 dari panjang. Bagian atas berwarna merah dan bagian bawah berwarna putih, kedua bagian (merah dan putih) berukuran sama, yakni 10 centimeter kali 15 sentimeter.

"Jadi, beda antara bendera negara dengan kain kostum klub," tandas Ziaul Haq.

Hanya saja, sambung Habib, pihaknya sangat memaklumi jika kondisi tersebut sempat menjadi perbincangan khususnya di jejaring media sosial.

"Karena itu, kami perlu meluruskan, agar tidak salah paham dan sekali ini, semua ini tiada maksud untuk pelecehan simbol negara," katanya, menjelaskan.

Madura United akan menjalani laga perdana Liga 1 pada Sabtu hari ini, 23 Juli 2022. Mereka akan menjamu Barito Putera mulai 18.15 WIB.

Baca Juga: Liga 1 Dimulai Hari Ini, Simak Jadwal Siaran Langsungnya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nurdin Saleh

Nurdin Saleh

Bergabung dengan Tempo sejak 2000. Kini bertugas di Desk Jeda, menulis soal isu-isu olahraga dan gaya hidup. Pernah menjadi juri untuk penghargaan pemain sepak bola terbaik dunia Ballon d'Or.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus