Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
JIKA Muhammad Ali naik ring, bukan berarti dia nekat hendak bermain tinju lagi. Di MCI Center, Washington, Ahad dua pekan lalu, ia hanya ingin memeluk erat putrinya, Laila Ali, yang baru menang dalam sebuah pertandingan. Legenda tinju kelas berat dunia ini sungguh bangga atas prestasi Laila. Tak habis-habisnya dia menebar senyum dari atas ring.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo