Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Baru-baru ini viral di sosial media sebuah jalur tanjakan yang dikenal sebagai Tanjakan SpongeBob yang berlokasi di Jalan Bukanagara, Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat. Tanjakan ini viral karena membuat beberapa mobil yang melintas gagal nanjak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tanjakan SpongeBob merupaan salah satu tanjakan dengan tingkat kemiringan yang cukup ekstrem dan jalur menanjak yang panjang. Jalur ini cukup banyak dilintasi kendaraan roda dua dan roda empat karena merupakan salah satu jur alternatif dari Lembang menuju Bandung via Punclut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dalam sebuah video yang diunggah di akun TikTok, @seputartanjakanspongebob, terlihat beberapa mobil gagal melintasi tanjakan ekstrem ini dan berujung mundur kembali. Bahkan, ada beberapa mobil yang menabrak dinding rumah warga di sekitar tanjakan, hingga ada yang terjun ke rumah warga.
Salah satu video memperlihatkan mobil Nissan Grand Livina berwarna abu-abu yang menabrak tembok rumah warga di sisi kanan awal jalur menanjak karena gagal melibat Tanjakan SpongeBob. Sejumlah warga sekitar pun membantu mengevakuasi mobil tersebut.
Kemudian pada video lainnya, terlihat sebuah Toyota Sienta yang terjun ke area halaman rumah warga di sekitar Tanjakan SpongeBob. Toyota Sienta ini sepertinya gagal menanjak di tanjakan ekstrem ini, hingga mobil kembali mundur dan menghantam pagar rumah warga dan terjun ke halamannya.
Namun, keberhasilan sebuah kendaraan melintasi Tanjakan SpongeBob ini nampaknya bergantung dari kemampuan pengemudinya. Sebab, beberapa mobil terlihat aman melintasi tanjakan tersebut.
Bahkan ada sebuah video yang memperlihatkan sebuah bus melintasi Tanjakan SpongeBob dengan aman sampai di puncaknya. Lalu, ada juga sebuah Isuzu Elf yang dengan pelan dan pasti melibas tanjakan ekstrem ini.
Pilihan Editor: Mobil Konsep Toyota IMV 0 Akan Diproduksi Sebagai Model Hilux Champ pada 2025
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto