Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Sumenep - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep Pulau Madura, Jawa Timur, menyiapkan bantuan kedaruratan bagi korban gempa Sumenep di tiga kecamatan setempat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Sesuai laporan dan informasi yang kami terima, terdapat tiga kecamatan terdampak gempa bumi dan menyebabkan kerusakan pada bangunan milik warga. Kami sudah siapkan bantuan kedaruratan bagi korban," kata Kepala BPBD Sumenep, A Rahman Riadi di Sumenep pada Kamis pagi, 14 Juni 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Gempa Sumenep terjadi pada Rabu malam, 13 Juni pukul 20.06 WIB. Gempa yang berdampak di tiga kecamatan itu berkekuatan 4,8 skala Richter.
Pimpinan dan staf BPBD Sumenep dibantu perangkat desa dan kecamatan setempat telah mengecek sebagian lokasi terdampak. Sejak Rabu malam, BPBD Sumenep telah menyiapkan bantuan kedaruratan, di antaranya paket sembako, selimut, dan terpal, untuk diserahkan kepada korban.
"Untuk sementara sesuai laporan dan informasi yang kami terima, ada sejumlah warga yang mengalami luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan," kata Rahman.
Adapun tiga kecamatan di Sumenep yang terdampak gempa bumi pada Rabu malam itu adalah Batu Putih, Dasuk, dan Manding.
Posisi gempa Sumenep terjadi pada koordinat 6,88 LS dan 113,94 BT, tepatnya di darat pada jarak sekitar 6 kilometer arah Timur Laut Sumenep dengan kedalaman 12 kilometer. Gempa ini merupakan jenis gempa bumi intraplate dengan hiposenter dangkal akibat aktivitas patahan lokal.