Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Jemaah Haji Indonesia Ditempatkan di 1.169 Tenda selama Wukuf di Arafah

Seluruh jemaah haji Indonesia diberangkatkan ke Arafah pada, Jumat, 8 Zulhijah 1445 Hijriyah atau 14 Juni 2024.

15 Juni 2024 | 09.33 WIB

Umat Islam dari berbagai negara melaksanakan wukuf di Jabal Rahmah, Arafah, Arab Saudi, Selasa, 27 Juni 2023. Jutaan jamaah haji dari berbagai negara berkumpul di Arafah untuk melaksanakan wukuf yang merupakan rukun haji pada prosesi puncak haji 1444 H. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Perbesar
Umat Islam dari berbagai negara melaksanakan wukuf di Jabal Rahmah, Arafah, Arab Saudi, Selasa, 27 Juni 2023. Jutaan jamaah haji dari berbagai negara berkumpul di Arafah untuk melaksanakan wukuf yang merupakan rukun haji pada prosesi puncak haji 1444 H. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Jemaah haji Indonesia akan ditempatkan di 1.169 tenda yang dibagi ke dalam 73 maktab atau markaz selama wukuf di Padang Arafah. Petugas yang telah berada di Arafah akan menyambut dan mengarahkan jemaah menempati tenda yang telah ditetapkan sesuai embarkasi dan kloternya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Setiap tenda telah dilabeli stiker asal jemaah dengan warna-warna dan identitas yang mudah dikenali dan dihapal jemaah,” kata Anggota Media Center Kementerian Agama, Widi Dwinanda, lewat keterangan tertulis, Sabtu, 15 Juni 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Widi mengatakan seluruh jemaah haji Indonesia diberangkatkan ke Arafah pada, Jumat, 8 Zulhijah 1445 Hijriyah atau 14 Juni 2024. Mereka berangkat sejak pukul 06.00 waktu setempat. Secara bergelombang, jemaah dimobilisasi ke Arafah dari hotel tempat mereka menginap dengan bus-bus yang telah disiapkan. 

Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan bahwa 1 Zulhijah 1445 H bertepatan dengan 7 Juni 2024 M. Sehingga wukuf di Arafah pada 9 Zulhijah 1445 H atau jatuh pada 15 Juni 2024. Widi mengatakan safari wukuf jemaah haji lansia non mandiri dan disabilitas yang berjumlah 300 orang akan diberangkatkan dari hotel transit menuju Arafah pada 15 Juni 2024 pukul 11.00 Waktu Arab Saudi. 

“Jemaah safari wukuf akan didampingi sejumlah petugas dari unsur Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji (PKP3JH), pembimbing ibadah, dan petugas layanan lansia dan disabilitas,” kata Widi.

Sedangkan, untuk safari wukuf jemaah haji yang sakit dan dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), akan diberangkatkan ke Arafah pada 9 Zulhijah sekitar pukul 10.00 WAS dan didampingi petugas.

Widi mengingatkan jemaah agar menyiapkan kartu pintar (smart card) masing-masing yang akan dipindai petugas sebelum naik bus. Ia mengatakan hanya jemaah yang memiliki smart card yang diterbitkan Pemerintah Arab Saudi yang bisa masuk kawasan Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna). 

“Karenanya, pastikan smart card dan identitas pribadi lainnya tersimpan dengan aman di tas khusus dan mudah diambil saat akan dilakukan pengecekan dan pemindaian,” kata Widi. 

Sebelum berangkat, Widi juga mengingatkan jemaah agar mengecek kembali perlengkapan yang akan dibawa dan dibutuhkan selama di Arafah, Muzdalifah, dan Mina. Jemaah diimbau tidak perlu membawa koper besar atau tas kabin karena akan menyulitkan pergerakan mereka di Armuzna. 

“Jemaah cukup membawa tas berisi pakaian ganti untuk 3 hari, kain ihram cadangan bagi laki-laki, handuk, peralatan mandi, dan perlengkapan pribadi lainnya,” ujar dia. “Bawa obat yang harus rutin diminum sesuai anjuran dokter, vitamin yang dibutuhkan, alat pelindung diri berupa payung, masker, alat semprotan air”. 

Sesampai di Arafah, PPIH mengimbau jemaah agar tertib ketika turun dari bus dan memasuki tenda, meletakkan barang bawaan dengan tertib dan tidak berebut tempat di dalam tenda.  “Jangan juga memaksakan diri ke Jabal Rahmah atau memaksakan wukuf di luar tenda, karena berpotensi dehidrasi dan kelelahan,” kata Widi.

Tercatat jemaah Indonesia wafat hingga saat ini berjumlah 112 orang dengan rincian wafat di Embarkasi 9 orang, di Madinah 18 orang, di Mekkah 82 orang, dan di Bandara 3 orang.

Eka Yudha Saputra

Eka Yudha Saputra

Alumnus Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Bergabung dengan Tempo sejak 2018. Anggota Aliansi Jurnalis Independen ini meliput isu hukum, politik nasional, dan internasional

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus