Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Surya Paloh sedang gundah-gulana. Pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung adalah musababnya. Kata Akbar, dirinya bersedia menjadi wakil presiden. Seribu pertanyaan muncul. Golkar belum lagi kalah dalam pemilu legislatif, tapi mengapa mengalah bersedia menjadi orang nomor dua?
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo