Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

PBNU: Hilal Belum Terlihat, Idul Fitri Jatuh Pada Kamis

PBNU mengimbau kepada warga Nahdlatul Ulama dan umat Islam pada umumnya, agar menyempumakan ibadah puasa 30 hari.

11 Mei 2021 | 18.46 WIB

Petugas observatorium Tgk Chiek Kuta Karang Kementerian Agama Aceh memantau posisi hilal di Lhoknga, Aceh Besar, Aceh, Senin, 3 Juni 2019. Kementerian Agama bersama lembaga terkait telah menentukan 105 lokasi di seluruh Indonesia untuk memantau hilal 1 Syawal 1440 hijriah yang bertepatan dengan hari raya Idul Fitri 2019. ANTARA
Perbesar
Petugas observatorium Tgk Chiek Kuta Karang Kementerian Agama Aceh memantau posisi hilal di Lhoknga, Aceh Besar, Aceh, Senin, 3 Juni 2019. Kementerian Agama bersama lembaga terkait telah menentukan 105 lokasi di seluruh Indonesia untuk memantau hilal 1 Syawal 1440 hijriah yang bertepatan dengan hari raya Idul Fitri 2019. ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Rukyatul Hilal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama/Lembaga Falakiyah PBNU telah melakukan rukyatul hilal pada Selasa, 11 Mei 2021 di beberapa lokasi rukyat yang telah ditentukan. Mereka tidak berhasil melihat hilal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Dengan demikian PBNU menyebut umur bulan Ramadan 1442 H adalah 30 hari (Istikmal). PBNU menyatakan bahwa 1 Syawal jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Atas dasar Istikmal tersebut dan sesuai dengan pendapat Al-Madzahibul Arba'ah, maka dengan ini Pengurus Besar Nahdlatul Ulama mengikhbarkan / memberitahukan bahwa awal bulan Syawal 1442 H jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021," demikian pemberitahuan PBNU yang diteken Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj, Selasa, 11 Mei 2021.

PBNU mengimbau kepada warga Nahdlatul Ulama dan umat Islam pada umumnya, agar menyempurnakan ibadah puasa 30 hari dan berhari raya pada Kamis, 13 Mei 2021.

"Kami sampaikan Selamat Merayakan ldul Fitri 1 Syawal 1442 H, dengan penuh suka cita, dan tetap mematuhi protokol kesehatan 5 M (Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, dan Membatasi mobilisasi dan interaksi)," demikian keterangan resmi PBNU.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus