Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Wabah Corona, PBNU Tunda Munas Alim Ulama dan Konbes NU 2020

PBNU sebelumnya menjadwalkan pelaksanaan munas alim ulama dan konbes Nahdlatul Ulama di Ponpes Al Anwar, Sarang pada 18-19 Maret mendatang.

12 Maret 2020 | 10.33 WIB

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj (kiri) saat rapat pleno dalam Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama (NU) di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo, Banjar, Jawa Barat, 27 Februari 2019. Munas dan Konbes diselenggerakan mulai 27 Februari hingga 1 Maret 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj (kiri) saat rapat pleno dalam Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama (NU) di Pondok Pesantren Miftahul Huda Al-Azhar Citangkolo, Banjar, Jawa Barat, 27 Februari 2019. Munas dan Konbes diselenggerakan mulai 27 Februari hingga 1 Maret 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama atau PBNU memutuskan untuk menunda penyelenggaraan kegiatan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama, karena merebaknya virus Corona. Acara ini sedianya akan digelar di Pondok Pesantren Al Anwar Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, pada 18 sampai 19 Maret ini. 

"Penundaan dilakukan bukan karena kepanikan atau kecemasan, namun semata demi kemaslahatan bersama mengingat Munas Alim Ulama dan Konbes NU melibatkan ratusan peserta dan dihadiri ribuan muhibbin NU," ujar Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU Robikin Emhas lewat keterangan tertulis, Kamis, 12 Maret 2020.

PBNU memutuskan penundaan kegiatan akbar kedua setelah muktamar tersebut melalui surat dengan nomor 3944/C.I.34/03/2020 yang dikeluarkan pada 11 Maret 2020 bertepatan dengan 16 Rajab 1441. 

Surat yang ditujukan kepada seluruh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama dan Panitia Munas dan Konbes NU 2020 serta Pondok Pesantren Al Anwar tersebut ditandatangani Rais Aam Miftachul Akhyar, Khatib Aam Yahya Cholil Staquf dan Ketua Umum Said Aqil Siroj, Sekretaris Jenderal Helmy Faishal Zaini.  

"Sehubungan dengan adanya Wabah Virus Corona (SARS-coV 2/COVID-19), maka sebagai bagian upaya kita untuk membangun kewaspadaan dan membantu pemerintah dalam mencegah meluasnya penularan virus tersebut, dengan ini disampaikan bahwa Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama 2020 yang sedianya diselenggarakan pada tanggal 18-19 Maret 2020 ditunda," demikian bunyi surat tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus