4 TAHUN LALU

Tempo edisi 27 Desember 2004–2 Januari 2005
Tokoh 2004 Pilihan Tempo

SETIAP tahun memiliki avonturirnya sendiri. Keberhasilan dan kegagalan berjalan beriringan, menjadi dinamo bagi perubahan. Tahun ini, Indonesia berhasil melaksanakan pemilu yang demokratis. Dan untuk pertama kalinya Indonesia memilih presiden langsung tanpa gontok-gontokan.

Tahun ini menegakkan sejumlah tonggak tersendiri dalam sejumlah peristiwa dan pencapaian. Di balik setiap tabir peristiwa ini, hadir sosok-sosok yang berperan di depan ataupun di balik layar dengan caranya sendiri.

Seperti peristiwa berhasilnya judicial review terhadap Pasal 60 huruf g Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2003: pasal yang berisi larangan menjadi calon anggota DPR, DPRD, DPD bagi bekas anggota PKI, termasuk organisasi massanya.

Peristiwa mencerahkan lain adalah munculnya draf kompilasi hukum Islam yang reformatif dari sebuah kelompok kerja di Departemen Agama. Betapapun menuai kritik dari atasan sendiri, Siti Musdah Mulia, sang tokoh di balik kompilasi itu, sampai kini tetap gigih memperjuangkan gagasan tersebut.

Atau tengok pula keberhasilan I Gede Winasa, bupati di Jembrana, Bali, menghemat miliaran rupiah belanja daerah. Merekalah yang kami tetapkan sebagai Tokoh 2004 Pilihan Tempo.

Pada akhir 2008, Tempo kembali memilih sosok-sosok terbaik negeri ini. Mereka adalah para bupati dan wali kota yang mampu memberikan pencerahan bagi warga di daerahnya masing-masing.

---

CATATAN

22 Desember 1989
Gerbang Brandenburg di Berlin kembali dibuka setelah hampir 30 tahun ditutup. Pembukaan gerbang ini sekaligus perlambang bersatunya Jerman Barat dan Jerman Timur.

23 Desember 1932
Ilmuwan Jerman Hermann Staudinger berhasil menciptakan karet sintetis yang sangat tahan panas.

24 Desember 1818
Frank Xaver Guber dan Josef Mohr menulis lagu Silent Night dalam bahasa Jerman.

25 Desember 1991
Presiden Uni Soviet Mikhail Gorbachev mengundurkan diri, menyusul kudeta oleh kelompok garis keras di Moskow pada Agustus 1991.

26 Desember 1979
Tentara Merah Uni Soviet menyerang Afganistan.

27 Desember 1945
Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Soviet menandatangani Perjanjian Moskow, yang antara lain memutuskan Semenanjung Korea terbagi menjadi Korea Utara dan Korea Selatan.

28 Desember 1908
Gempa bumi berkekuatan 7,5 skala Richter mengguncang kawasan Sisilia dan Calabria, Italia Selatan. Lebih dari 100 ribu orang tewas.