Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KITA belajar bahwa darah diproduksi di sumsum tulang belakang. Nah, sebentar lagi bakal ada darah yang diproduksi di pabrik. Majalah Popular Mechanic mengungkapkan, lembaga riset Departemen Pertahanan Amerika, DARPA, tengah merancang mesin pembuat darah bersama Arteriocyte—perusahaan biomedis di Cleveland, Amerika.
Bahan bakunya adalah sel tunas dari plasenta. Cara membuat darah dari sel ari-ari ini ditemukan ilmuwan Arteriocyte secara tidak sengaja. Ketika tengah membiakkan sekelompok sel tunas dari jaringan ini, eh, yang muncul malah embrio sel darah merah.
Rencananya, mesin seukuran kulkas yang diberi nama Nonex ini akan rampung dibuat dalam tiga tahun. ”Kami meniru sumsum manusia,” kata Donald Brown, Chief Executive Officer Arteriocyte, kepada Popular Mechanic pertengahan bulan ini. Terbuat dari serat nanofiber, Nonex, yang struktur tiga dimensinya persis sumsum tulang belakang, diperkirakan akan menghasilkan 100 sel darah merah setiap minggu.
Jalur Transfusi
1492
Percobaan transfusi darah pertama di Roma kepada Paus Innocent VIII yang tengah koma. Upaya ini gagal. Paus maupun tiga orang donornya meninggal.
1665
Dokter Inggris, Richard Lower, sukses melakukan transfusi darah pada anjing.
1818
Ahli bedah Inggris, James Blundell, sukses melakukan transfusi darah pada pasiennya.
1925
Alexander Bogdanov mendirikan sekolah transfusi pertama di Moskow.
1930-an
Uni Soviet membuat bank darah yang pertama di dunia.
1940
Dokter Amerika, Charles R. Drew, menemukan cara memisahkan plasma dari sel darah merah dan membekukannya secara terpisah. Darah yang disimpan dengan cara ini bisa bertahan lama. Era bank darah pun dimulai.
1950
Carl Walter dan W.P. Murphy Jr. memperkenalkan kantong plastik untuk menyimpan darah, menggantikan botol gelas yang mudah pecah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo