Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

prelude

Album

20 Oktober 2014 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PENGHARGAAN
Surono

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan Penghargaan Pengabdian Insan Kemanusiaan Dharma Widya Argya kepada Kepala Badan Geologi Dr Surono atas jasanya dalam pengabdian untuk penanggulangan bencana erupsi gunung api. Penghargaan diberikan pada Senin pekan lalu dalam acara Tangguh Award 2014. Surono, menurut Kepala BNPB Syamsul Maarif, telah mendedikasikan ilmu pengetahuan yang dimilikinya untuk tugas kemanusiaan dalam penanggulangan bencana yang berkaitan dengan erupsi gunung selama 30 tahun. l

Sunudyantoro dan Shinta Maharani

Wartawan Tempo Sunudyantoro dan Shinta Maharani berhasil meraih program beasiswa perubahan iklim yang digelar Aliansi Jurnalis Independen dan Indonesia Climate Change Trust Fund. Karya berjudul "Cerita Sejuk Hutan Rakyat Semoyo" mengantar mereka bisa mengikuti dan meliput Konvensi Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lima, Peru, pada awal Desember 2014, atas pendanaan dari GIZ, lembaga nonprofit yang didirikan Pemerintah Federal Jerman untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan.

MENINGGAL
Muhammad Sarengat

Salah satu legenda atletik Indonesia, Muhammad Sarengat, meninggal pada Senin, 13 Oktober 2014, di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan. Sarengat adalah peraih dua medali emas atletik Indonesia di Asian Games IV 1962. Pria 73 tahun itu mengembuskan napas terakhir akibat komplikasi penyakit yang dideritanya sejak mengalami stroke pada 2009. Ia pernah menjabat Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia dan Sekretaris Jenderal Komite Olahraga Nasional Indonesia pada 1980-an. l

Otong Lenon

Pelawak lawas asal Riau, Yohazar alias Otong Lenon, 57 tahun, meninggal pada Senin, 13 Oktober 2014. Otong meninggal di Rumah Sakit Arifin Ahmad, Pekanbaru, pukul 00.45. Sebelum mengembuskan napas terakhir, Otong sempat dirawat selama sepekan akibat penyakit ginjal. Pria kelahiran 14 April 1957 itu mengawali karier dalam film Si Doel Anak Modern (1976) bersama pelawak legendaries Benyamin Sueb. Otong juga sempat beradu akting dengan raja dangdut Rhoma Irama dalam film Darah Muda.


"Dia tanya blusukan itu apa. Ya, saya bilang blusukan itu go to the ground to look the people."
Presiden terpilih Joko Widodo diminta menjelaskan makna blusukan oleh CEO Facebook Mark Zuckerberg saat bertemu di Balai Kota DKI Jakarta pada Senin pekan lalu. Menurut Jokowi, Zuckerberg awalnya hanya melihat foto-foto perjalanan ke kampung-kampung yang dilakukannya. Pria yang masuk jajaran orang terkaya dunia itu pun ikut mencoba blusukan ke Pasar Tanah Abang.

"Saya bisa langsung mengunggah foto di Borobudur, dan orang dari berbagai tempat bisa melihatnya dalam waktu cepat."
Pendiri jejaring sosial Facebook, Mark Zuckerberg, saat mengomentari kecepatan Internet di Indonesia seusai kunjungan ke Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, pekan lalu. Zuckerberg mengatakan pengalaman yang sama dia rasakan ketika mengunjungi Yogyakarta. Ia bisa berbagi foto dan informasi lewat akses Internet yang stabil.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus