Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

prelude

Minat Baca

PEMERINTAH Indonesia menetapkan 14 September sebagai Hari Kunjungan Perpustakaan. Tanggal itu ditetapkan pada 1995 untuk mendorong masyarakat meningkatkan minat baca, terutama di perpustakaan umum.

14 September 2018 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PEMERINTAH Indonesia menetapkan 14 September sebagai Hari Kunjungan Perpustakaan. Tanggal itu ditetapkan pada 1995 untuk mendorong masyarakat meningkatkan minat baca, terutama di perpustakaan umum. Pemerintah daerah kemudian membangun pusat-pusat baca, tapi tak cukup mendongkrak minat orang datang ke sana. Dalam survei The Most Literate Nation Study, Indonesia hanya setingkat di atas Botswana atau nomor dua terakhir dalam urusan minat baca. Buta huruf memang tinggal 5 persen, media sosial Indonesia memang paling riuh sedunia, tapi minat baca untuk menambah pengetahuan masih rendah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jumlah Perpustakaan di Indonesia 91.552

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Jenis Perpustakaan
Sekolah: 83.904
Perguruan tinggi: 1.535
Umum: 4.450
Khusus: 1.663

Lokasi
Jawa Tengah: 16.293
Jawa Barat: 14.209
Jawa Timur: 11.443
Kalimantan Utara: 77
Maluku Utara: 204
Papua: 314

Perpustakaan Terbesar
1. Perpustakaan Nasional: 2,6 juta koleksi
2. Perpustakaan Soeman H.S., Pekanbaru: 1,1 juta koleksi
3. Perpustakaan Universitas Indonesia: 1,5 juta koleksi

Perpustakaan Tertua

Perpustakaan Tanoh Abee, Aceh. Dibangun pada abad ke-17.

61 The World Most Literate Nation Study
1. Finlandia
2. Norwegia
3. Islandia
.....
59. Thailand
60. Indonesia
61. Botswana

Indeks Membaca 0,001

Jumlah Buku yang Diterbitkan 30.000 judul per tahun (2017)

Finlandia hanya menerbitkan 13.000 judul per tahun pada 2006, tapi minat baca di sana sangat tinggi karena buku impor murah dan mudah masuk sehingga buku menjadi variatif. Produsen buku terbanyak adalah Cina dengan 440.000 judul per tahun (2013).

Data Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) menyebutkan indeks tingkat membaca orang Indonesia hanya 0,001. Artinya, hanya ada satu orang yang suka membaca dari 1.000 penduduk. Jika kini ada 260 juta penduduk Indonesia, hanya 260 ribu orang yang punya minta baca.

Sumber: Www.Perpusnas.Go.Id, Www.Pnri.Go.Id, Www.Data.Go.Id, Www.Ccsu.Edu, Www.Ui.Ac.Id, Www.Unesco.Org

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus