Tentang keselamatan saksi mata

Ada rasa khawatir saya sewaktu menonton "Seputar Indonesia"-nya RCTI, edisi Selasa, 3 November 1992, tentang perampokan sebuah minimarket. Sewaktu krew RCTI mewawancarai salah seorang saksi mata, sang saksi memberi keterangan yang antara lain menyebutkan bahwa ia mengenal para pelaku kejahatan tersebut. Sebagai orang awam yang senang menonton film detektif, saya ingin menanyakan kepada pakar-pakar penyelidik kejahatan: 1. Bila kasus kejahatan sedang dalam penyelidikan dan pelaku belum tertangkap, dapatkah keterangan saksi mata disiarkan melalui televisi tanpa mengaburkan wajah sang saksi mata? 2. Apakah hal tersebut tak menyalahi aturan penyelidikan, dan apakah hal tersebut tak membahayakan keselamatan saksi mata yang kemungkinan wajahnya dapat dikenali oleh pelaku perampokan? Mudah-mudahan ini hanya kekhawatiran saya saja, yang selalu sering menonton film detektif. YAR RACHMAN Taman Aries Blok E 21/22 Kebon Jeruk Jakarta Barat