Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pada 28 Maret menjadi tanggal penting bagi dunia medis di Indonesia. Sebab, tepat 16 tahun lalu, transplantasi wajah pertama di Indonesia berhasil dilakukan Tim Dokter Rumah Sakit Umum Daerah atau RSUD Dr. Soetomo, Surabaya. Adapun, orang yang pertama kali mendapat prosedur transplantasi wajah ini adalah Siti Nur Jazilah, seorang perempuan korban penyiraman air keras.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari p2k.itbu.ac.id, Siti Nur Jazilah yang akrab disapa Lisa merupakan korban penyiraman air keras oleh suaminya. Penyiraman tersebut membuat wajah Lisa rusak dan harus direkonstruksi ulang. Lisa pun akhirnya merujuk ke RSUD Dr. Soetomo untuk mendapatkan transplantasi wajah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Transplantasi wajah ini berbeda dengan proses rekonstruksi wajah biasanya. Dilansir dari mayoclinic.org, transplantasi wajah bukan hanya bertujuan untuk mengembalikan atau merekonstruksi bentuk wajah yang telah rusak, melainkan juga mengganti kulit wajah. Pergantian kulit tersebut dilakukan dengan cara mengganti keseluruhan kulit pasien dengan kulit wajah donor atau kulit pasien sendiri yang berasal dari bagian tubuh lainnya.
Dilansir dari bisnis.com, tim dokter yang melakukan transplantasi terhadap Lisa beranggotakan 42 orang. Tim tersebut diketuai oleh seorang dokter senior, yakni dr. Mohammad Saifuddin Noor. Operasi transplantasi wajah tersebut berlangsung selama 42 jam lamanya. Operasi tersebut akhirnya berhasil melakukan transplantasi terhadap wajah Lisa.
Meskipun demikian, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, proses transplantasi wajah tersebut tidak dapat memulihkan sepenuhnya wajah Lisa seperti sediakala. Lisa harus menjalani kurang lebih 17 kali operasi lagi untuk mengembalikan wajahnya. Namun, wajah Lisa tetap tidak dapat kembali seperti semula. Operasi terhadap wajah Lisa akhirnya dihentikan setelah kondisinya sudah membaik secara medis.
BANGKIT ADHI WIGUNA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.