Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Ditunda Lagi, Dua Astronot NASA yang Terjebak di Luar Angkasa Baru Bisa Pulang 2025

NASA kembali mengumumkan penundaan jadwal kepulangan dua astronot dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

24 Desember 2024 | 17.13 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Boeing Starliner berlabuh di Stasiun Luar Angkasa Internasional selama Uji Terbang Awak pada tahun 2024. Foto: NASA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA, kembali mengumumkan penundaan jadwal kepulangan dua astronotnya, Butch Wilmore dan Sunita Williams, yang sejak Juni 2024 tinggal di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Keduanya diperkirakan baru bisa kembali ke Bumi setelah misi pergantian kru, Crew-10, diluncurkan pada Maret 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam sebuah blog yang dirilis Selasa, 17 Desember 2024, NASA menyatakan bahwa pergantian kru berikutnya ke ISS, yang sebelumnya dijadwalkan pada Februari, diundur hingga akhir Maret 2025. Penundaan ini dilakukan agar pesawat luar angkasa Dragon yang baru, milik SpaceX, dapat diselesaikan sepenuhnya. Pesawat Dragon adalah kendaraan berawak yang mampu membawa hingga tujuh astronot ke orbit rendah Bumi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Pembuatan, perakitan, pengujian, dan integrasi akhir pesawat luar angkasa baru adalah usaha yang sangat teliti yang memerlukan perhatian besar pada detail,” kata Steve Stich, manajer Program Kru Komersial NASA, dikutip dari Live Science, Selasa, 24 Desember 2024.

Penundaan tersebut membuat Wilmore dan Williams harus memperpanjang masa tinggal mereka di ISS. Misi awal mereka menggunakan pesawat Starliner Boeing seharusnya berlangsung selama 10 hari saja. Namun, pesawat mengalami masalah pada pendorongnya saat mendekati ISS. Akibatnya, kepulangan mereka ditunda saat NASA mencoba memperbaiki masalah tersebut. Starliner akhirnya dikembalikan ke Bumi tanpa kru pada September 2024.

Kini, Wilmore dan Williams menjadi penghuni jangka panjang ISS, meskipun masa tinggal mereka belum memecahkan rekor. Sebagai perbandingan, astronot Scott Kelly pernah tinggal di ISS selama 340 hari antara 2015-2016 sebagai bagian dari studi kembar bersama saudara kembarnya, Mark Kelly.

Pada 2023, astronot Frank Rubio menjadi orang Amerika pertama yang tinggal selama satu tahun penuh di orbit, meskipun masa tinggal tersebut juga tidak direncanakan akibat kebocoran pada pesawat Soyuz yang seharusnya membawanya pulang.

Misi Crew-10 akan membawa empat anggota kru baru, yaitu Anne McClain dan Nichole Ayers dari NASA, Takuya Onishi dari Badan Eksplorasi Antariksa Jepang (JAXA), serta Kirill Peskov dari Roscosmos. Setelah masa serah terima, Wilmore dan Williams akan kembali ke Bumi bersama dua kru lainnya, Nick Hague dari NASA dan Aleksandr Gorbunov dari Roscosmos.

Menurut NASA, ISS telah menerima suplai logistik pada November lalu, termasuk barang-barang khusus untuk membantu para astronot merayakan liburan di luar angkasa. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus