Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Chip Pemantau Kesehatan
Tak perlu repot membawa buku catatan kesehatan jika berobat ke rumah sakit. Sekarang, dokter tinggal memindai tangan pasien untuk membaca seluruh data kesehatan. Semua ini berkat The VeriChip, chip perekam data kesehatan yang tertanam di lengan atas pasien.
Chip yang dipasarkan perusahaan Amerika Serikat, Applied Digital Solution Inc., ini besarnya tak lebih besar dari sebutir beras. Di dalamnya, sudah terekam nomor identifikasi pasien yang berhubungan dengan database komputer berisi catatan kesehatannya. Nah, untuk mengaktifkannya, dokter memakai pemindai khusus sehingga bisa tahu dengan cepat obat yang biasa dipakai, alergi, atau masalah kesehatan lainnya.
Sebetulnya keping ini sudah ditanam pada binatang peliharaan, tapi izin memakainya di tubuh manusia dari pemerintah Amerika baru turun belakangan. Jika untuk binatang peliharaan sebuah chip dijual seharga US$ 50 atau sekitar Rp 455 ribu, chip untuk manusia dijual US$ 150-200 atau sekitar Rp 1,3-1,8 juta.
Google di Desktop
Fasilitas mesin pencari Google kini untuk pertama kalinya membe-rikan pelayanan langsung dari desktop. Dengan layanan baru ini kita bisa dengan cepat mencari data di hard disk, entah data dokumen, e-mail, instant message, maupun pencarian di web.
"Jika ada sesuatu yang tampak di layar komputer, kami memahami ada kebutuhan untuk menemukan kembali dengan cepat," kata Marissa Meyer, direktur konsumer produk-produk web Google, sebagaimana dikutip Associated Press pekan lalu.
Aplikasi gratis ini dilakukan Google untuk meningkatkan popularitasnya.
Meski ditujukan untuk menjelajah desktop, Google juga merancang aplikasi ini untuk berfungsi sebagai mesin pencari online. Tersedia di http://desktop.google.com yang berkapasitas 400 kilobytes.
Para analis menilai aplikasi ini cukup kuat untuk menghadapi dua pesaing mereka, Microsoft Corp. dan Yahoo Inc.
Album dalam Sepotong Memori
Jangan mencari album terbaru Robbie Williams, Greatest Hits, di toko kaset mana pun. Bakal sia-sia, karena penyanyi asal Inggris ini bakal memasarkan kasetnya dalam format kartu memori. Ya, kartu memori yang biasa kita lihat terpasang di ponsel, kamera digital, atau komputer genggam. Ini memang pertama kalinya seorang penyanyi menjual albumnya dalam bentuk kecil yang portabel.
Album ini tak hanya berisi lagu, tapi juga klip video yang bisa dimainkan di ponsel atau komputer. Rencananya, kartu yang akan dilepas bulan depan ini akan dijual seharga 29,99 pound sterling atau sekitar Rp 492 ribu. Sayangnya, kartu ini baru dijual di Inggris.
"Penduduk Inggris sangat tergila-gila pada ponsel. Ini salah satu langkah mendekatkan penggemar dengan artis pujaannya setiap saat," kata Danny Van Emden, Direktur Digital Media EMI Music, sebagaimana dikutip BBC.
Multimedia Memory Card (MMC), jenis kartu yang digunakan Robbie Williams, bisa menampung data lebih dari 1 gigabyte. Jumlah ini setara dengan satu setengah CD.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo