Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Konsorsium Biologi Indonesia merintis pembuatan basis data keanekaragaman hayati yang menjadi dasar penyusunan Indeks Biodiversitas Indonesia.
Tahap pertama dalam pembuatan basis data itu adalah kurasi keanekaragaman hayati yang dilakukan oleh 119 kurator hayati dari 19 universitas di seluruh Indonesia yang menjadi anggota KOBI.
Sejak November 2020 hingga Januari 2021 telah tercatat 3.000 data spesies flora dan fauna sebagai aset biodiversitas yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
SUDAH lama Sutiman B. Sumitro membayangkan adanya sistem basis data kekayaan hayati. Terlintas di pikiran pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur, itu bahwa basis data tersebut adalah hasil inventarisasi oleh orang-orang di daerah yang terkoneksi serta bisa diakses secara nasional. Basis data seperti itu memang belum tersedia. "Karena sumber daya manusia, juga sistemnya, tidak ada," kata Sutiman, Jumat, 4 Juni lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo