Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Makalah penelitian situs Megalitikum Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat, yang terbit di jurnal Archaeological Prospection harus menjalani investigasi.
Penerbit jurnal, John Wiley & Sons Inc, menilai makalah yang disusun Danny Hilman Natawidjaja dan tim memiliki kesalahan besar.
Penerbit jurnal menerima protes dari sejumlah ahli mancanegara yang menilai klaim situs Gunung Padang sebagai piramida tertua di dunia tidak didukung bukti kuat.
SURAT elektronik dari kantor Jaminan Integritas dan Penyelesaian Kasus penerbit John Wiley & Sons Inc tertanggal 1 Desember 2023 itu membuat Danny Hilman Natawidjaja terkejut. Profesor riset Pusat Riset Kebencanaan Geologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) itu tak menyangka penelitiannya ihwal situs Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat, sebagai piramida tertua di dunia berumur 16 ribu tahun, yang terbit di jurnal milik Wiley, harus menjalani investigasi. Wiley menilai makalah Danny memiliki major error alias kesalahan besar.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Di edisi cetak, artikel ini terbit di bawah judul "Sangsi Piramida Gunung Padang"