Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Calon Pemain Naturalisasi Ragnar Oratmangoen Termotivasi karena Indonesia Negara dengan Muslim yang Besar

Ragnar Oratmangoen mengatakan salah satu alasannya ingin menjadi WNI adalah karena Indonesia merupakan negara muslim.

8 Maret 2024 | 06.33 WIB

Tiga calon pemain timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen (kiri bawah), Thom Haye (kanan bawah), dan Maarten Paes (kiri atas) saat menghadiri rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Ad Interim Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (RI) di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis, 7 Mater 2024. (Foto: PSSI)
Perbesar
Tiga calon pemain timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen (kiri bawah), Thom Haye (kanan bawah), dan Maarten Paes (kiri atas) saat menghadiri rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Ad Interim Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (RI) di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis, 7 Mater 2024. (Foto: PSSI)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Calon pemain naturalisasi Indonesia Ragnar Oratmangoen mengatakan salah satu alasannya ingin menjadi warga negara Indonesia (WNI) adalah karena Indonesia merupakan negara dengan muslimnya yang besar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Menurutnya, faktor ini sangat penting bagi dirinya yang juga memeluk agama Islam.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Hal ini dikatakan Ragnar saat ia menghadiri secara virtual rapat kerja Komisi X DPR RI dengan Ad Interim Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia terkait permohonan pemberian kewarganegaraan RI pada dirinya dan dua rekannya yang lain, Thom Haye dan Maarten Paes di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis.

“Assalamualaikum, pertama-tama saya ingin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas pertemuan ini,” kata Ragnar.

“Seperti yang dikatakan Maarten, masih banyak potensi yang ada di dalam negeri, khususnya di bidang sepak bola. Saya harap saya bisa bergabung dengan komunitas sepak bola dan membantu mereka berkembang,” tambahnya.

“Dan tentunya bagi saya sangat baik karena keluarga saya berasal dari sana, saya merasa seperti di rumah sendiri. Ketika saya melihat negara muslimnya yang besar, bagi saya itu sangat penting,” kata dia lagi.

Ragnar lalu mengatakan bahwa setelah menjadi WNI nanti, ia ingin menjadi warga negara yang baik. Ia juga menuturkan setelah pensiun nanti ingin membantu mengembangkan sepak bola di Indonesia dari usia muda.

“Saya ingin menjadi warga negara yang baik, membantu di lapangan, mungkin ketika saya berhenti bermain sepak bola saya bisa membantu anak-anak muda, membantu perkembangan sepak bola negara ini,” kata pesepak bola 26 tahun itu.

Ragnar adalah pesepak bola kelahiran Oss, Belanda, 21 Januari 1998. Ia memiliki darah Indonesia dari kakek dari ayahnya yang lahir di Larat, Maluku, 3 November 1925 silam.

Kini ia memperkuat klub Eredivisie Belanda Fortuna Sittard dimana sejauh ini telah tampil 23 kali di semua kompetisi dengan catatan satu assist.

Pilihan Editor: Timnas Indonesia vs Vietnam: Tiket Presale Sudah Habis, Tiket Normal Mulai Dijual

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus