Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kompetisi Liga 1 Putri 2019 akan mulai bergulir pada 6 Oktober 2019. Ada 10 peserta yang akan berlaga yang dibagi dalam dua grup.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Manager meeting dan drawing untuk kompetisi ini digelar di Hotel Sultan, Jakarta, Ahad, 9 September 2019. Nantinya, klub-klub pesrta akan memperebutkan empat tiket ke semifinal, alias hanya dua klub dari masing-masing grup yang lolos.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, mengungkapkan untuk laga pembuka PSSI masih menunggu kesiapan dari klub peserta yang bersedia menjadi tuan rumah.
"PSSI dengan bangga mempersembahkan Liga 1 Putri 2019. Gelaran ini berkat kerjasama PSSI dan anggotanya. Terima kasih kepada 10 klub yang telah berpartisipasi dan berkomitmen untuk mengikuti kompetisi ini," kata Ratu Tisha seperti dikutip laman PSSI.
Ratu Tisha menyatakan, kompetisi akan dibagi dalam tiga babak: pendahuluan, semi-final, dan final. "Untuk babak pendahuluan terbagi dalam empat seri, satu serinya berlangsung selama enam hari dan tuan rumahnya akan bergantian. Kemudian, untuk babak semi-final dan final agar bisa ikut diramaikan oleh masyarakat akan digelar dengan format kandang-tandang," tambahnya.
Tisha juga menjelaskan satu terobosan yang dilakukan PSSI dalam Liga 1 Putri kali ini. Adalah dengan menyatukan Persija Jakarta dan Persib Bandung dalam satu grup. Karena biasanya, dalam ajang lainnya yang digelar PSSI, kedua tim itu selalu dipisah lantaran adanya rivalitas yang begitu tinggi.
Ratu Tisha menyatakan, putusan untuk menyatukan Persija dan Persib dalam satu grup itu karena alasan letak geografisnya yang dekat. "Dengan Liga 1 Putri ini kami ingin mengajak pendukung kedua klub untuk menunjukkan, bahwa di sepakbola putri aura-aura yang negatif sama-sama bisa kita redam. Apalagi ini pertama kalinya digelar, sehingga ayo kita jaga nama baik bersama-sama. Kita ke depankan aspek olahraganya dulu," jelas wanita lulusan FIFA Master itu.
Terkait dengan lisensi pelatih klub, PSSI menetapkan pelatih klub Liga 1 Putri minimal harus memegang lisensi C AFC atau yang setara. "Untuk tahun 2019 Liga 1 Putri akan berlangsung dalam waktu tiga bulan, sedangkan pada 2020 jangka waktunya enam bulan. Jadi kami sudah membuat perencanaan untuk dua tahun," kata dia.
Pembagian grup Liga 1 Putri 2019:
Grup A: Persija Jakarta, PS TIRA Persikabo, PSS Sleman, PSIS Semarang, Persib Bandung.
Grup B: PSM Makassar, Persipura Jayapura, Arema FC, Bali United, Persebaya Surabaya.