Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Liga Indonesia

Persebaya Vs Arema, Rendi Irawan: Doa dari Mertua di Malang

Semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur 2018 akan mempertemukan Arema FC dengan Persebaya.

2 Maret 2018 | 09.12 WIB

Pemain Persebaya 1927 Rendi Irawan (kanan), berebut bola dengan pemain Bogor Raya FC Diegi Ivan Bogado, dalam Liga Primer Indonesia di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya, (20/1). Prasetyo
Perbesar
Pemain Persebaya 1927 Rendi Irawan (kanan), berebut bola dengan pemain Bogor Raya FC Diegi Ivan Bogado, dalam Liga Primer Indonesia di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya, (20/1). Prasetyo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Surabaya - Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera, bertekad memberikan hasil yang terbaik saat timnya menjamu Arema FC dalam babak semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur 2018 di Stadion Palaran, Samarinda, Jumat sore, 2 Maret 2018. 

"Saya usahakan besok tampil bagus dan maksimal. Kami sudah tidak bisa mundur. Kami harus main," kata pelatih asal Argentina itu saat konferensi pers babak semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur 2018 di Hotel Aston, Samarinda, Kamis, 1 Maret 2018.

Alfredo memprediksi pertandingan bertajuk derby Jawa Timur ini bakal berjalan seru mengingat kedua tim, yang memiliki rivalitas tinggi, lama tidak bertemu. Namun dia berharap pertandingan malam nanti berjalan kondusif, baik di lapangan maupun di tribun.

Sedangkan bagi kapten Persebaya, Rendi Irwan, pertandingan besok adalah laga penuh gengsi yang ditunggu-tunggu warga Surabaya dan Malang. "Khususnya istri dan mertua saya yang berasal dari Malang," ucap pemain bertubuh mungil ini sambil terkekeh.

Rendi mengaku keluarganya yang ada di Malang mendoakan yang terbaik untuk kedua tim. Seperti halnya pelatih Alfredo, Rendi juga berharap laga besok berjalan secara fair play dan tidak terjadi apa-apa. Dia pun meminta kedua suporter lebih dewasa.

Bonek dan Aremania, suporter fanatik dua klub tersebut, kerap terlibat gesekan. Karena itu, panitia pelaksana pertandingan memindahkan laga semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur 2018 dari Stadion Segiri ke Stadion Palaran karena alasan keamanan.

NUR HADI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus