Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong mengatakan Persija Jakarta meminta kiper Cahya Supriadi dilepas timnas U-20 yang tengah menjalani pemusatan latihan (TC) persiapan Piala Asia U-20. Ia menilai keinginan tersebut untuk kepentingan tim berjuluk Macan Kemayoran untuk laga Liga 1.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kami bisa memahami hal itu karena Persija tidak memiliki kiper kedua. Saya sudah setuju soal ini,” ujar Shin di Lapangan C Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu, 8 Februari 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia melanjutkan bahwa pembicaraan soal Cahya Supriadi tersebut dilakukan dalam pertemuan antara staf pelatih timnas Indonesia yang diwakili asisten Nova Arianto dan Persija melalui kehadiran Wakil Presiden Ganesha Putera serta pelatih Thomas Doll.
Tim Macan Kemayoran ingin para pemain U-20 andalannya dipoles di kompetisi Liga 1 dan bukan di timnas U-20. Dalam pertemuan tersebut, Persija menyepakati beberapa opsi dengan timnas Indonesia. Salah satunya adalah Persija Jakartaakan meminta Cahya Supriadi untuk kembali ke klub sehari sebelum pertandingan Liga 1.
Shin Tae-yong menegaskan bahwa ia memahami kondisi Persija yang saat ini dalam persaingan merebut gelar juara Liga 1 Indonesia 2022-2023. Meski demikian, sampai Rabu, 8 Februari, Cahya Supriadi bersama tiga pemain Persija lain yaitu Alfriyanto Nico, Muhammad Ferarri, dan Dony Pamungkas belum juga bergabung ke TC timnas U-20 yang sudah dimulai sejak 1 Februari.
Selain mereka, tiga pemain Persib Bandung seperti Kakang Rudianto, Robi Darwis, dan Ferdiansyah Cecep Surya juga belum hadir di TC timnas U-20. Dua nama lain yakni Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh pun masih absen lantaran berada di luar negeri untuk masa depan karier sepak bola.
Shin Tae-yong pun berharap mereka dapat segera berlatih bersama timnas U-20 agar program persiapan menuju Piala Asia U-20 2023 berjalan lancar. Piala Asia U-20 2023 berlangsung pada 1-18 Maret 2023 di Uzbekistan. Di turnamen itu, Indonesia berada di Grup A bersama Uzbekistan, Irak, dan Suriah.
Indonesia dijadwalkan melawan Irak pada 1 Maret mendatang. Setelahnya, mereka akan berduel melawan Suriah pada 4 Maret, dan bersua tuan rumah Uzbekistan pada 7 Maret 2023.