Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sepakbola

Timnas U-17 Indonesia Lolos ke Piala Dunia U-17 2025, Proses Pembentukan Tim Nova Arianto Jadi Sorotan

Keberhasilan Timnas U-17 Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 2025 menjadi capaian atas proses pembangunan tim yang bagus.

8 April 2025 | 15.19 WIB

Pemain Timnas Indonesia U-17 Muhamad Zahaby Gholy melakukan selebrasi bersama Evandra Florasta usai mencetak gol ke gawang Yaman pada laga penyisihan Grup C di Stadion Prince Abdullah Al Faisal Sports City, Jeddah, Arab Saudi, 7 April 2025. Dok. PSSI
Perbesar
Pemain Timnas Indonesia U-17 Muhamad Zahaby Gholy melakukan selebrasi bersama Evandra Florasta usai mencetak gol ke gawang Yaman pada laga penyisihan Grup C di Stadion Prince Abdullah Al Faisal Sports City, Jeddah, Arab Saudi, 7 April 2025. Dok. PSSI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat sepak bola Tanah Air Mohamad Kusnaeni mengatakan bahwa keberhasilan Timnas U-17 Indonesia berhasil lolos ke Piala Dunia 2025 menjadi capaian atas proses pembangunan tim yang bagus. Menurut dia, tim ini dibangun dengan proses seleksi yang ketat dan persiapan panjang yang baik. "Termasuk di dalamnya menjalani sejumlah uji coba melawan berbagai jenis lawan,” kata dia di Jakarta pada Selasa, 8 April 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ia mengatakan pelatih Nova Arianto dan jajarannya secara konsisten menjalani proses pelatihan dan bisa fokus membentuk tim yang solid. “Hasilnya terlihat di Piala Asia ini. Mereka tampil solid, disiplin, dan percaya diri menghadapi lawan-lawan yang cukup kuat,” ujarnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat Timnas U-17 Indonesia sukses mengalahkan Korea Selatan tak terlepas dari faktor keberuntungan, Kusnaeni menilai kemenangan atas Yaman U-17 dengan skor 4-1 menjadi adalah pembuktian kualitas permainan Putu Panji dan kawan-kawan. “Pasukan Indonesia U-17 memang terkadang masih gugup dan kurang cermat memanfaatkan peluang. Tapi mereka bermain begitu gigih, ngotot, dan pantang menyerah,” katanya.

Ia menilai publik patut mengapresiasi Nova Arianto dan jajarannya karena telah menyiapkan strategi permainan yang sangat matang. “Main pragmatis saat lawan Korea Selatan, tapi tampil lebih berani dan terbuka ketika bertemu Yaman yang kualitasnya memang sedikit di bawah,” kata Bung Kus, begitu sapaan Kusnaeni.

Kusnaeni menilai keputusan Nova Arianto mengubah strategi dengan menyesuaikan dengan kualitas lawan sebagai keputusan tepat. Menurut dia, tim nasional tak perlu pamer permainan cantik tetapi lebih baik pada fokus untuk meraih kemenangan. “Tuntaskan perjuangan di Piala Asia. Setelah itu, banyak PR menanti untuk dibenahi sebelum berangkat ke Piala Dunia U-17 di Qatar,” ujarnya.

Timnas U-17 Indonesia telah memastikan lolos ke babak perempat final sebagai juara Grup C berkat dua kemenangan beruntun atas Korea Selatan 1-0 pada Jumat pekan lalu dan Yaman 4-1 pada Senin malam, 7 April 2025. Laga terakhir fase grup Garuda Muda akan bertemu dengan Afganistan pada Kamis, 10 April 2025, pukul 20.15 waktu setempat atau Jumat, pukul 00.15 WIB. Pertandingan ini juga akan digelar di Stadion Prince Abdullah Al-Faisal, Jeddah, Arab Saudi, seperti dua laga sebelumnya. 

Bagus Pribadi

Bergabung dengan Tempo pada September 2023. Kini menulis untuk desk Jeda yang mencakup olahraga dan seni.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus