Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

9 Pematung Lulusan ITB Gelar Karya Bersama di Galeri Soemardja

Setelah hampir 60 tahun Studio Patung di Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB berdiri, namun alumninya yang masih berkiprah sebagai pematung kini jarang.

23 Juni 2023 | 23.51 WIB

Image of Tempo
Perbesar
ematung lulusan ITB menggelar pameran karya bersama di Galeri Soemardja, 22 Juni -6 Juli 2023. (ANWAR SISWADI)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Bandung - Sebagian pematung lulusan Institut Teknologi Bandung menggelar pameran bersama di Galeri Soemardja ITB sejak 22 Juni hingga 6 Juli 2023. Berjudul "Jejak Langkah, Patung Kami Ada," acara itu melibatkan sembilan orang seniman lintas generasi. “Bandung gudang pematung tapi pamerannya kurang,” kata Hilman Syafriadi, panitia pameran, Kamis, 22 Juni 2023.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seniman patung yang terlibat yaitu Alfiah Rahdini, Gustian Rachmadi, Harry Suliztiarto, Hilman Syafriadi, Ketut Winata, dan Koko Sondaka yang juga melakukan art performance. Kemudian Lucky Trias Krishna Pandji, Miky Endro Santoso, dan Pius Prio Wibowo. Menurut Hilman, alumni ITB secara khusus jarang yang membuat pameran patung. “Ternyata masih ada yang berkarya dan sering pameran di luar Bandung,” ujarnya.

Pameran Pematung ITB untuk Ajak Kenali Sifat dan Perlakuan 

Setelah hampir 60 tahun Studio Patung di Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB berdiri, namun alumninya yang masih berkiprah sebagai pematung kini tergolong jarang. Lewat pameran ini, mereka mengajak publik untuk mengenali beragam sifat serta perlakuan atas material yang menjadi salah satu perkara penting dalam seni patung. Karya yang ditampilkan merupakan hasil kreasi lima tahun terakhir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Patung karya Harry Suliztiarto yang berjudul Lisung Lumengis. (ANWAR SISWADI)

Beberapa seniman yang menampilkan karya patung buatan 2022-2023 misalnya Ketut Winata. Dia mengolah kawat menjadi 'Kursi Daun' yang bentuknya seperti daun dengan lipatan di bagian tengahnya. Kemudian 'Orchid Chair' yang bentuknya mekar seperti bunga anggrek. Sementara Alfiah Rahdini merancang karya instalasi video dan miniatur patungnya yang sempat dipajang di ruang publik dengan sosok Sailor Moon berhijab berjudul 'Sailor Moonah #3'. 

Jejak Pengaruh Tiga Guru Besar ITB

Koko Sondaka lewat judul patung berjudul '17 Pesan Cinta', menyusun kotak-kotak berbahan kuningan yang saling berhubungan. Sementara Lucky Trias Krishna Pandji menggubah batu andesit menjadi patung sesosok ayam berjudul Kok Petok. Adapun Miky Endro Santoso yang menggarap karya berjudul 'Traces of My Work Creation Process', membuat sesosok ikan dan memajangnya bersama aneka peralatan keras yang digunakan. 

Pematung dan mantan dosen ITB Rita Widagdo yang membuka pameran Jejak Langkah, Patung Kami Ada di Galeri Soemardja ITB, Kamis 22 Juni 2023. (ANWAR SISWADI)

Berbeda dengan seniman lainnya, Pius Prio Wibowo menampilkan aneka patung karyanya pada rak berjudul 'The Rack 1'. Sementara Gustiyan Rahcmadi menggunakan kayu angsana yang dibentuk seperti topi lebar dengan judul Cembung-Cekung. Seniman lain yaitu Harry Suliztiarto meracik potongan kayu, besi beton, kawat, pipa, plat besi, pada karya patung berjudul Suluk 63. Sedangkan di karya Lisung Lumengis, pengunjung bisa menginjak pedal elektronik agar patungnya bisa bergerak dan bersuara.

Menurut Danuh Tyas dari Galeri Soemardja, pameran ini ikut menunjukkan jejak pengaruh tiga guru yang berbeda karakter dan unsur pada karya patung. Studio Patung ITB pada awalnya diampu oleh seniman But Mochtar, Gregorius (G.) Sidharta, dan Rita Widagdo. 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus