Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Frederic Chopin merupakan seorang komposer yang lahir pada 1 Maret 1810, di desa Zelazowa Wola, Kadipaten Warsawa, Polandia dengan nama Fryderyk Franciszek Szopen.
Saat usia 6 tahun, Chopin sudah mahir bermain piano dan menggubah lagu musik klasik. Menyadari bakatnya, keluarganya melibatkan musisi profesional Wojciech Zywny untuk belajar, dan segera murid itu melampaui guru dalam teknik dan imajinasi yang berbeda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dikutip dari laman britannica.com, ia telah menyusun beberapa potongan piano dengan luar biasa pada tahun 1826, dan orang tuanya mendaftarkannya di Konservatorium Musik Warsawa, dimana ia belajar selama tiga tahun di bawah komponis Polandia Josef Elsner.
Karena Chopin merasa, dia membutuhkan pengalaman musik yang lebih luas, orang tuanya mengirim Chopin ke Wina, yang membuat debut penampilannya pada tahun 1829.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Sebagai seorang komposer, Chopin dinilai telah memiliki karunia melodi yang langka, ekspresif dari emosi yang tulus, dan musiknya memiliki daya tarik menarik. Musik Chopin memiliki kemurnian dan kebijaksanaan klasik, tanpa tanda eksibisionisme, berikut 4 karya musik Chopin dalam artikel Best Chopin music yang paling terkenal, yaitu:
- Piano Concerto No.1 (1830)
Karya Piano Concerto No.1 merupakan karya musik pertama yang pernah ditulis Chopin pada tahun 1830. Pada pemutaran perdananya, Chopin memainkan bagian pianonya sendiri, serta menandai penampilan publik terakhirnya di Polandia sebelum pergi ke Wina dan kemudian tinggal di Paris.
- Nocturnes Op. 9 (1832)
Chopin juga merupakan ahli dalam seni menulis dan memainkan ‘cantabile’ (dalam gaya bernyanyi), ia menulis beberapa nocturnes saat berusia awal dua puluhan sekitar tahun 1830. Anda akan menemukan melodi yang menawan pada Nocturnes di B flat minor dan E flat, yang dianggap milik Chopin paling terkenal, yaitu Nocturnes Op.9.
- Fantaisie-Impromptu (1834)
Awal penyusunan komposisi ini pada tahun 1834, selama pembuatannya, Chopin sering lupa bagaimana dia menulisnya. Sehingga, saat tampil live, dia akan mengubahnya sedikit demi sedikit. Salah satu karya improvisasi Chopin yang paling mencolok ini diterbitkan secara anumerta setelah dia meninggal. Chopin sering melupakan penemuan komposisinya sendiri, dan akan memainkannya secara berbeda setiap kali dia tampil depan penonton.
- Etudes, Op. 10 (1839)
Karya musik klasik lain dari Chopin adalah etudes-nya yang totalnya sejumlah 27 etudes ditulis pada tahun 1839. Etudes Op.10 ini sering dilabeli sebagai kesedihan atau perpisahan, karena suaranya yang terkesan menghantui.
Komposer Chopin pernah memberi tahu salah satu muridnya bahwa dia “tidak pernah menulis melodi seindah ini dalam hidupnya”.
BALQIS PRIMASARI
Baca juga: Ismail Marzuki, Komposer Besar yang Otodidak