Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Produser, Manoj Punjabi bertemu dengan keluarga dan sejumlah sahabat mendiang Laura Anna. Dikabarkan pendiri rumah produksi MD Entertainment tersebut tertarik untuk mengadaptasi kisah hidup Laura Anna menjadi sebuah film.
"Terima kasih telah berbagi kisah inspiratif.. Mari kita sama-sama melanjutkan semangat Laura!" tulis Manoj Punjabi di Instagram pada Selasa, 26 Juli 2022.
Dalam foto-foto yang dibagikan, Manoj Punjabi bertemu dengan ibunda dan kakak Laura Anna, Ameilia Edelenyi dan Greta Irene, serta dua adiknya untuk membahas rencana tersebut. Ada pula sahabat Laura Anna, termasuk Ridho Dwi Putra, Lula Lahfah, Daffa Leonard, dan Rinov Fajar.
Foto-foto tersebut juga diunggah oleh Greta Irene di Instagram pribadinya. Ia memberikan sambutan positif terhadap rencana untuk membagikan kisah hidup Laura Anna melalui medium yang lebih luas, yaitu film. "Terima kasih telah mengundang kami! Ini suatu kehormatan. Mari jaga semangatnya tetap hidup," tulis Greta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laura Anna saat masih awal-awal kecelakaan. Foto: Instagram Laura Anna.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laura Anna meninggal pada 15 Desember 2021. Hingga akhir hayatnya, ia gigih memperjuangkan keadilan untuknya yang menjadi korban kecelakaan mobil di Tol Jagorawi yang dikemudikan Gaga Muhammad dalam keadaan mabuk pada 8 Desember 2019. Akibat kecelakaan itu kehidupannya berubah, ia mengalami spinal cord injury yang berakibat kelumpuhan. Ia meminta pertanggungjawaban Gaga yang memilih kabur mendampingi mantan kekasihnya.
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur menjatuhkan vonis bersalah kepada Gaung Sabda Alam Muhammad atau Gaga Muhammad pada Januari lalu. Menjadi terdakwa kasus kecelakaan lalu lintas, Gaga Muhammad dijatuhi hukuman 4 tahun 6 bulan penjara dan denda Rp 10 juta.
Sebelum meninggal, Laura Anna menulis buku berjudul Mantra, yang berisi berbagai kalimat inspiratif berdasarkan perjalanan hidupnya. Laura Anna membagikan mantra-mantra atau kata-kata yang memberikannya kekuatan. Buku inilah yang nantinya akan diadaptasi menjadi film. "Diadaptasi ke wadah yang lebih luas bersama MD, semangat ini akan terus berkembang, selamanya," tulis akun resmi @mantrakita.
Sahabat Laura Anna, Daffa Leonard yang juga ikut membantu dalam pembuatan Mantra, turut senang kalau kisah inspiratif ini dapat divisualkan dan disebarkan lebih luas. Ia berterima kasih kepada Manoj Punjabi yang telah membantu merealisasikannya. "Buat kita, perjalanan Laura adalah gambaran antusiasme yang sangat kuat. Banyak hal yang telah ia lewati, tangis dan tawa, sedih dan gembira. Semangat ini akan diadaptasi untuk teman-teman yang sedang berjuang menaklukkan diri dan berkompromi dengan pahitnya kehidupan. Intinya, jangan lupa menjejak jalan kebahagiaan ya! Ini suatu kehormatan. Terima kasih MD akan mengangkat ini ke medium yang lebih besar, sukses selalu untuk kita," tulis Daffa Leonard di Instagram.
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
