Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

NIKI Menorehkan Sejarah Berkat Lagu Phil Collins

Lagu 'You'll Be in My Heart' yang ditulis Phil Collins untuk putrinya kini kembali populer karena dirilis ulang oleh NIKI, hingga menembus Top 50 Spotify Global.

10 April 2025 | 23.09 WIB

Penyanyi, NIKI atau Niki Zefanya. Foto: Instagram NIKI
Perbesar
Penyanyi, NIKI atau Niki Zefanya. Foto: Instagram NIKI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Lagu ‘You’ll Be in My Heart’ kembali ramai diputar setelah dinyanyikan ulang oleh NIKI. Versi baru dari penyanyi asal Indonesia itu masuk ke tangga lagu Top 50 Global Spotify. Per Kamis, 10 April 2025, lagu ini berada di posisi ke-34 dengan lebih dari 58 juta kali pemutaran. Awalnya, lagu ini sudah dirilis NIKI sejak 2022. Namun baru-baru ini kembali viral lewat media sosial. Lagu ini pertama kali dirilis oleh Phil Collins pada 1999 untuk film animasi Tarzan produksi Disney.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Pilihan Editor: Cedera Saraf, Posisi Phil Collins di Genesis Digantikan Putranya

Lagu Tidur untuk Lily Collins yang Dirilis Ulang NIKI

Phil Collins menulis lagu ini bukan semata untuk film, melainkan sebagai lagu pengantar tidur untuk putrinya yang saat itu berusia sepuluh tahun, Lily Collins. Dalam wawancara dengan People, Lily berkata, “You’ll Be in My Heart, dari Tarzan. Kami tumbuh besar dengan menonton acara dan film Disney bersama, jadi itu adalah caranya untuk bisa melakukannya demi anak-anaknya. Itu sangat istimewa.”

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Lagu ini diputar dalam adegan saat gorila betina Kala menenangkan bayi Tarzan. Liriknya bercerita tentang kasih yang tak tergantikan. Lagu ini kemudian memenangkan Piala Oscar dan Golden Globe untuk Lagu Orisinal Terbaik pada 2000. Di tangga lagu, bahkan sempat menembus posisi 21 Billboard Hot 100.

Lily dan Phil Collins

Proses Kreatif Phil Collins

Sejak The Little Mermaid (1989), Disney memang mulai menaruh perhatian besar pada musik. Untuk Tarzan (1999), produser musik Disney Chris Montan mengaku ingin pendekatan yang lebih dinamis. Ia lalu mengajak Phil Collins untuk menulis dan menyanyikan semua lagu. Lagu ini kemudian digarap bersama komposer Mike Mancina.

Collins menjelaskan, alasan ia menyanyikan seluruh lagu karena tim produksi merasa gaya penulisannya terlalu khas. “Cara saya menulis dan menyanyikan lagu-lagu itu sangat mencerminkan semangat filmnya, mereka tidak menginginkan orang lain,” kata Collins, kepada American Songwriter

Ia bahkan menyebut dirinya seperti masuk ke kepala tiap karakter saat menulis lagu-lagu itu. “Pada satu titik saya merasa hampir menjadi suara Kala,” kata dia menambahkan. ‘You’ll Be in My Heart’ awalnya adalah lagu cinta seorang ayah kepada anaknya. Collins berkata, “Lagu itu, saya bilang ke putri saya, sebenarnya untuk dia. Lagu itu, meskipun dalam film seekor kera yang menyanyikannya untuk seorang bayi manusia."

SPOTIFY | AMERICAN SONGWRITER | PEOPLE

Adinda Jasmine

Bergabung dengan Tempo sejak 2023. Lulusan jurusan Hubungan Internasional President University ini juga aktif membangun NGO untuk mendorong pendidikan anak di Manokwari, Papua Barat

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus