Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Aktor, Tenoch Huerta pemeran karakter Namor dalam film Black Panther: Wakanda Forever mengaku tidak bisa berenang sebelum proses syuting dimulai. Namor merupakan penguasa negara bawah laut yang tersembunyi Talokan, sehingga sepanjang film Tenoch Huerta banyak menghabiskan waktu di bawah air dan berenang menjadi adegan paling sering dilakukannya.
"Sebelum membuat film ini, saya tidak tahu cara berenang," kata Tenoch Huerta kepada Michael Strahan saat wawancara di Good Morning America, dikutip dari People pada Jumat, 11 November 2022.
Tenoch Huerta mengatakan dia akhirnya mengikuti kelas renang untuk mempersiapkan peran tersebut. Beberapa lawan mainnya kemudian bergabung dengannya di kolam renang, mengasah keterampilan berenang mereka terlepas dari apakah karakter mereka berasal dari Wakanda atau Talocan.
Sebagian besar pemain menjalani pelatihan renang yang ketat, belajar menyelam bebas dan menahan napas di bawah air selama beberapa menit. Beberapa pemeran sekarang membual tentang rekor menahan napas mereka. Winston Duke, yang berperan sebagai M'Baku, mengatakan dia mencapai rekor lima menit, sementara Tenoch Huerta mengatakan dia akhirnya mencapai enam menit. Tenoch Huerta mengaku belajar berenang demi perannya di film ini membuatnya merasa bangga.
Tenoch Huerta lahir dan besar di Meksiko. Black Panther: Wakanda Forever menjadi salah satu film besar pertama aktor berusia 41 tahun ini di Amerika Serikat. Sebelum membintangi Black Panther: Wakanda Forever, Tenoch Huerta sudah terkenal dengan beberapa filmnya di Amerika Latin dan Spanyol. Ia pernah membintangi Sin Nombre (2009), Escobar: Paradise Lost (2014), The 33 (2015), The Forever Purge (2021), dan salah satu peran Tenoch Huerta yang paling menonjol adalah Rafael Caro Quintero di Narcos: Mexico di Netflix.
Selain aktor, Tenoch Huerta juga merupakan penulis. Sebagai juru bicara debat anti-rasis di Meksiko, Tenoch Huerta merefleksikan pada rasisme dan klasisme di Meksiko di halaman Orgullo Prieto, yang diterjemahkan menjadi Brown Pride. Buku ini akan dirilis pada 13 Desember.
Tenoch Huerta tertutup soal kehidupan pribadinya. Ia sering mengunggah foto keluarganya di Instagram. Selama pemutaran Black Panther: Wakanda Forever di New York, Tenoch Huerta bicara tentang putri-putrinya saat dia membahas bagaimana film tersebut memberdayakan perempuan. "Saya punya dua anak perempuan. Yang satu berumur dua setengah (dan) yang lain sembilan tahun. Ini pengalaman yang luar biasa dan saya merasa sangat diberkati dengan representasi baru ini dan peran baru yang diambil perempuan dalam film, politik, di akademi, sains di mana-mana," katanya.
PEOPLE | ENTERTAINMENT WEEKLY
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.