Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Meski harus menjalani hari yang melelahkan sebagai kontestan Miss Universe 2009, finalis asal Indonesia Zivanna Letisha Siregar tetap puasa. Padahal udara Bahama di Kepulauan Karibia sangat terik, aktivitas padat, sementara waktu tidur cuma tiga jam. ”Aku tak ingin tertinggal satu hari pun,” ujarnya saat dihubungi Tempo melalui sambungan internasional.
Kegiatan Zizi, begitu gadis 20 tahun itu disapa, memang tak kenal henti. Selain berkompetisi mengenakan pelbagai busana, ia mesti ikut pula berparade keliling Bahama.
Di waktu senggang, mahasiswi ilmu ekonomi Universitas Indonesia ini mempromosikan Tanah Air. ”Kalau sedang makan, orang-orang sampai membentuk lingkaran mendengarkan ceritaku tentang Indonesia,” katanya.
Kostum-kostum yang ia tampilkan juga kental nuansa Indonesia. Ia memakai batik dan kostum Srikandi dalam kontes busana nasional. Meski tak menang, kostum Zizi mendapat pujian banyak orang. ”Mereka bilang auraku keluar,” ucap Putri Indonesia 2008 itu. Mengapa Srikandi? ”Biasanya yang ditampilkan sosok anggun dan lemah lembut. Aku ingin memunculkan sosok pejuang dan pemberani,” tukasnya.
Nah, seandainya menang, apa yang akan kamu lakukan, Zi? ”Aku akan bekerja dengan baik dan terus mempromosikan Indonesia.” Kalau kalah? ”Ya, pulang dengan selamat,” katanya terbahak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo