Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Jangan kaget kalau mendengar kabar Sultan Hamengku Buwono X, 66 tahun, tak pernah sakit. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta ini punya kiat khusus yang merupakan resep leluhur, meski tak semua kerabat Keraton Yogyakarta menerapkannya. Bahkan Hamengku Buwono X baru mulai melakukannya saat berusia 45 tahun. "Cukup jongkok-berdiri-jongkok-berdiri setelah bangun tidur," katanya saat ditemui di kediamannya di Keraton Kilen, Yogyakarta, tiga pekan lalu. "Murah meriah."
Jurus jongkok-berdiri tersebut dilakukan sebanyak 15-20 kali. "Jangan buang air kecil atau besar dulu. Kalau kebelet, diempet," ia menjelaskan. Dan saat jongkok-berdiri, lidah dilekatkan ke langit-langit mulut, dan mulut dalam keadaan tertutup. "Di situ pusat sarafnya," ujar Sultan. Selain itu, napas diatur dengan ditarik panjang dan ditahan saat berdiri, lalu diembuskan saat jongkok.
Oke, mulai! Jongkok, berdiri, jongkok, berdiri….
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo