Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
DAVID Foster, 60, bukan cuma mahir menggubah tembang, tapi juga melawak. Dalam konser untuk menggalang dana bagi anak telantar di Warner Theatre, Washington, DC, Amerika Serikat, Selasa pekan lalu, sang komposer dan produser musik yang membesarkan Celine Dion, Andrea Bocelli, dan Mariah Carey itu sering tampil jenaka.
Musisi kelahiran Kanada ini selalu membanyol di jeda antarlagu. Setelah gitaris akustik belia asal Korea Selatan, Sungha Jung, memainkan Hawaii Five-O secara prima, ia nyeletuk, ”Saya tak habis pikir, bagaimana film itu sampai ke Negeri Ginseng.” Begitupun ketika tiba giliran Omalie. Penyanyi remaja dari Afrika ini dia suruh kembali ke belakang panggung karena ada kualitas sound yang tak pas untuk direkam.
Penyanyi terkemuka juga dia sentil. Ia minta Brian McKnight, setelah menyanyikan After the Love is Gone, memainkan pianonya, yang ”terbuka dipakai siapa pun”, untuk lagu berikutnya. Padahal dia cari alasan buat rehat sejenak. Jidatnya berkerut tatkala pianonya melantunkan instrumental Love Theme for St. Almo’s Fire, yang disambut aplaus sekitar 400 penonton.
Patti LaBelle pun dia kerjain. Penyanyi kawakan bersuara melengking itu terpaksa mengulang lagunya, yang dikatakan David ”tak bagus direkam kamera” kebetulan, di tengah aksinya, sepatu hak tinggi Patti bermasalah. ”Maklum, hanya latihan dua kali, dan semua penyanyi tak mau dibayar,” katanya kepada Tempo. Di luar panggung, puluhan fan beratnya antre untuk bercipika-cipiki, foto bersama, dan berebut minta tanda tangan. Kali ini David yang dikerjain....
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo