Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
AGNI Pratistha Kuswardono mencoba meminimalkan pembuangan sampah di rumahnya. Puteri Indonesia 2006 ini memulainya dengan mengurangi pemakaian plastik sekali pakai. “Saya pakai popok kain untuk anak, pembalut kain untuk saya,” katanya, Selasa, 6 Oktober lalu.
Upaya zero waste yang ia mulai enam tahun lalu itu berlanjut sampai sekarang. Keluarga Agni sudah membiasakan diri menggunakan sikat gigi yang batangnya terbuat dari kayu, sabun dan sampo batangan yang bungkusnya berbahan karton, serta membawa wadah makanan atau minuman sendiri jika berbelanja.
Agni, 32 tahun, juga belajar menjahit dari YouTube demi mengurangi sampah fashion. Ia memanfaatkan kain perca dan flanel yang tak terpakai untuk dijadikan cotton pad pembersih riasan atau kuteks. Kemeja suaminya yang tak lagi muat pun ia sulap menjadi kemeja untuk anak-anaknya. Kain yang tak digunakan ia ubah menjadi pembungkus makanan. “Saya ingin memberikan umur lebih panjang ke pakaian,” ujar ibu tiga anak ini. Ia membagikan tip hidup minim sampah ini di akun Instagramnya.
Agni pun menularkan kebiasaan yang sudah ia jaga bertahun-tahun itu kepada anak-anaknya, yaitu Rudra, 6 tahun, Bhaga (3), dan Varuna (1). Ia mengajak Rudra dan Bhaga belajar mengolah sampah, membuat kompos, serta merawat tanaman. Keduanya peduli terhadap sampah mereka. Ketika memakan permen, misalnya, mereka terbiasa mengantongi sampahnya untuk dibuang di rumah. “Saya ingin mereka terbiasa bertanggung jawab terhadap sampah yang mereka hasilkan,” ucapnya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo