AWAL April nanti, ada pemilu di Italia. Dan kampanye bagi 128 partai mulai menghangat pekan ini. Bintang porno yang juga bekas anggota parlemen Italia, Ilona Staler, misalnya, mendengungkan program Partai Cintanya. "Kebebasan seks di penjara harus dilaksanakan dan di negeri ini tak boleh ada sensor. Selain itu, akan diciptakan taman-taman cinta," begitu program Staler. Muncul lagi tokoh yang tak kalah populernya, yaitu bekas artis Alessandra Mussolini, 28 tahun. Cucu diktator Benito Mussolini yang juga keponakan artis Sophia Loren ini merupakan calon dari MSI -- partai fasis beraliran kanan. Alessandra sebenarnya kurang didukung orangtuanya. Ibunya ingin agar ia menjadi artis saja, tidak usah ke politik. Tapi Alessandra sudah bulat. Dengan berpolitik, katanya, batinnya dekat dengan sang kakek. Selain itu, menjadi artis lebih sulit dibanding menjadi politikus. Sebab, orang kini tak peduli seorang artis itu baik atau berbakat. "Mereka hanya ingin melihat betis dan dada," katanya. Adakah Sophia Loren bakal membantu perjuangannya? Ternyata tidak. Hubungan mereka tak akur. "Bagi kami, dia hanya bibi yang memberikan kami mainan yang bagus, dan bukan seorang primadona yang besar," kata Alessandra tentang Sophia Loren.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini