DI film atau di tempat hiburan Chris Mitchum tetap bertampang jagoan. Senin malam pekan lalu , di Jaya Pub, Jakarta, Chris, yang kinl membintangi film nasional Pemburu Berdarah Dingin, terlibat adu jotos. Malam itu seorang peminum - kebetulan juga orang asing sudah kelewat fly kebanyakan alkohol. Dia petantang-petenteng. Ia mengambil asbak di sebuah meja dan melemparkannya sembarangan. Chris, yang malam itu berkaus lusuh, seperti pengunjung yang lain, Ikut gelisah. Tapi putra aktor Hollywood terkenal Robert Mitchum ini belum berbuat apa-apa. Rupanya, si pemabuk mengenal Chris. Buktinya, ia memelototi aktor yang suka adegan keras itu. Kejadian berikutnya mirip film. Chris menarik baju pemabuk itu, dan pcrkelahian pun terjadi. Jurus-jurus Chris, sebagaimana film pertama Chris di Indonesia, Dendam Membara, tampil di situ. Perkelahian usai setelah satpam masuk ke dalam pub. Turis yang mabuk itu diusir keluar. Chris kembali minum dengan tenang. Dan agaknya ia dengan cepat bisa melupakan peristiwa itu. Esoknya, ketika dihubungi Sri Pudyastuti dari TEMPO, Chris menolak bicara soal adu jotos itu. Dia hanya bilang, "Jakarta panas sekali, ya?" Yang dimaksud betul-betul soal suhu udara. Apa Chris ini bertemperamen panas dan suka berkelahi? "Setahu saya, tidak. Dia baik seperti halnya orang Asia," kata Ida Iasha, artis pribumi yang selalu mendampingi Chris bermain di Indonesia. Jagoan ini bahkan tergolong lembut. Bunga Surawijaya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini